9

258 24 0
                                    

LINDWURM

Sebuah kota yang dijuluki sebagai Kota Suci karena di kota inilah saksi bisu pertarungan di masa lalu terjadi. Pertarungan antara para Ksatria dengan salah satu raja iblis yang hampir memusnahkan dunia, Raja Iblis Diablos.

Konon dikatakan setelah Raja Iblis Diablos dikalahkan, lengan kanan iblis itu disegel dikota itu. Dengan bantuan beberapa kerajaan maka didirikan sebuah gereja untuk mengurung lengan itu. Lambat laun gereja itu berkembang dan menjadi sebuah kota.

Naruto menatap keluar jendela kereta, sambil menikmati pemandangan indah disana.

"Mohon perhatian, sebentar lagi anda akan memasuki wilayah Kota Lindwurm. Bagi para penumpang yang akan turun harap segera bersiap dan pastikan barang bawaan anda tidak ada yang tertinggal."

Mendengar itu Naruto lalu bersiap turun. Ia menguap sejenak lalu menyerutup minuman ditangannya sampai habis.

"Ayo kita bersiap-siap, kereta sebentar lagi akan berhenti." Ujar sosok disamping Naruto yang tak lain adalah Alexia. Naruto memgangguk mengiyakan ajakan gadis itu. Karena kejadian beberapa hari yang lalu antara dirinya dan Zennon Griffey, Naruto diminta oleh kakak Alexia,  untuk menemani gadis itu ke Kota ini.

Sebenarnya ia terlalu malas, namun dengan sedikit paksaan dari Alexia akhirnya ia mengiyakan saja. Toh dia juga sedang senggang, hitung-hitung jalan-jalan gratis.

"Ah lama sekali aku tidak ke kota ini." Ujar Naruto sambil meregangkan badannya.

"Kau pernah ke kota ini?" Tanya Alexia dan dibalas anggukan oleh Naruto.

"Sebelum ke Kerajaan Midgar, aku sempat berpetualang ke beberapa tempat. Lindwurm salah satunya, terakhir kali aku kesini mungkin dua tahun lalu aku juga sempat melihat festival tahunan yang mereka gelar."

"Jadi kau tau tentang festival tahunan di Kota ini?"

Naruto mengangguk.

"Ujian Dewi bukan? Aku sempat menonton. Apa lagi aku juga punya beberapa kenalan disini." Balasnya.

Keduanya lalu tiba di gereja besar yang menjadi icon kota itu. Setelah melewati beberapa pemeriksaan oleh para penjaga disana, keduanya akhirnya diperbolehkan lewat.

Mata Naruto mengobservasi sekeliling dimana banyak sekali karangan bunga disana. Dan tepat di depan mereka ada sebuah peti mati dengan beberapa taburan bunga disana.

"Selamat datang di Kota Lindwurm Alexia-Sama." Sapa seseorang disana, terlihat seorang pria tua botak gemuk berpakaian ala pendeta. Alexia yang disambut lalu menunduk pelan tanda hormat.

"Jadi rumor yang mengatakan Uskup Agung telah meninggal itu benar adanya?" Tanya Alexia.

"Benar Alexia-Sama, kejadian itu terjadi dua hari yang lalu. Saat itu pihak kami sedang sibuk mempersiapkan festival dan saat pagi hari kami menemukan Uskup Ferdinand telah tewas dibunuh. Kami sedang berusaha mencari dalang dibalik kematiannya, namun selama dua hari ini kami belum berhasil menangkap tersangkanya." Ujar pria itu.

"Aku turut berduka cita atas kematian Uskup Ferdinand. Kalau diijinkan, aku ingin membantu pencarian dalang dibalik pembunuhan Uskup Ferdinand karena bagaimanapun Gereja Suci dan Kerajaan Midgar memiliki sejarah di masa lalu. Dan sebagai bentuk penghormatan bolehkan kami ikut serta membantu?" Pria botak itu hanya menganggukkan kepalanya.

"Lebih baik jangan Alexia-Sama. Rumor tentang kematian Uskup Ferdinand masih kami tutupi agar pihak luar tidak ada yang tau, apa lagi besok Ujian Dewi akan digelar takutnya akan terjadi kekacauan jika berita ini sampai tersebar. Biarkan kami dari pihak gereja yang mengurusi masalah ini."

Naruto Crossover 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang