Elvara! (END)

06. Geng Artsiv

••••

"We came to fight and we came home with the victory"
~ Artsiv bersaudara

••••

Artsiv, sekelompok geng motor yang diketuai oleh Evan dan Kayden sebagai wakilnya. Artsiv berasal dari bahasa Armenia yang berarti Rajawali. Artsiv memiliki anggota sebanyak 2500 termasuk anggota intinya. Mereka sering dijuluki si raja jalanan yang peka namun tenang membaca situasi.

Anggota mereka tidak hanya di kota J saja, tapi di seluruh kota di negara A. Mereka bukanlah sekelompok geng motor yang suka bikin rusuh sana sini. Mereka sering berbuat kebaikan dengan berdonasi panti asuhan dan juga membantu orang yang kesusahan seperti pengemis atau anak jalanan. Oleh karena itu, mereka sangat disukai banyak orang dan jangan ditanya musuhnya juga banyak.

Kenapa di namakan Artsiv? Ya seperti namanya Rajawali si penguasa langit, bisa terbang dengan bebas tanpa ada sesuatu yang menghalanginya. Kata para tetua juga, Artsiv bukan hanya soal kecepatan, kekuatan dan kekuasaan saja tetapi juga semangat, pantang menyerah dan melindungi. Dalam peperangan harus memilik semua itu bukan? Agar bisa menang melawan musuh. Artsiv memiliki Slogan "We came to fight and we came home with the victory".

Di hari yang cerah ini, seperti biasa anggota inti Artsiv masih nongkrong di parkiran sekolah. Padahal bel sudah mau berbunyi tapi mereka masih setia berbincang-bincang disana. Artsiv memiliki 5 anggota inti.

"Eh guys tau gak-" ucapan cowok dengan bola mata coklat terpotong.

"Enggak," jawab cowok yang sedang membuka permen Milkita miliknya.

"Diem dulu Chiko gue belum selesai ngomong ah elo main potong aja," kesal cowok dengan bola mata coklat, dia Diandra Zivano Athalla. Panggil aja Andra kakak dari Antagonis wanita. Anaknya itu petakilan dan cerewet. Di dalam novel Andra adalah kakak yang paling brengsek. Di Artsiv, dia sebagai Hacker.

Sedangkan cowok yang sedang membuka permen Milkita itu Chiko Andriano Willbert. Panggil aja Chiko, cowok polos dan sedikit lola, paling muda di antara keempatnya. Sama seperti Andra, Chiko juga sebagai Hacker.

"Yaudah lanjut," ucap Chiko.

"Hari ini ada murid baru tapi gue lihat-lihat belum berangkat dia. Jadi penasaran gue sama murid barunya," jelas Andra.

"Kata siapa Lo kalo ada murid baru?" Tanya cowok di samping Andra, dia Albara Dariel William, panggil aja Bara, penyusun strategi Artsiv. Cowok paling kalem dan dewasa di antara mereka semua. Tentu saja dia itu tampan dan di sukai banyak siswi. Tapi sayang tidak ada satupun yang bisa menaklukkan hati Bara.

"Di akun Enemy kan udah diumumin, kalian pada gak nyimak ya?" tanya Andra dan hanya mendapatkan gelengan dari Chiko dan Bara.

Sedangkan dua cowok lainnya hanya memperhatikan mereka yang sedang berbincang-bincang. Cowok yang masih duduk anteng di motornya bernama Kayden Galaxy Dhanendra, kerap dipanggil Kayden. Cowok berambut coklat terang ini memiliki sikap yang dingin, bermuka datar dan sedikit labil. Dia tunangan antagonis wanita. Dia wakil ketua di Artsiv, jika sudah di markas panggil saja kapten.

Sedangkan yang satunya lagi yang bersender di motornya, dia adalah Evanio Kingsley Millton. Evan dengan sikap dan sifatnya yang 11 12 sama Kevan, di tambah cuek dan juga kejam. Dia Ketua Artsiv, kalo kata Chiko sama Andra panggil ada Pak Boss dimanapun dan kapanpun. Memang raganya di dekat teman-temannya tapi pikirannya melayang jauh ke kejadian semalem saat bertemu Vara.