Happy Reading
.
.
.
____**____
Pagi hari
"eunghhhh"lenguh Becky yang baru saja bangun dari tidurnya
Ia tersenyum kala melihat wajah Freenkha yang tengah tidur, wajah tenang itu membuat hati Becky menghangat, Becky dengan ragu membelai pipi Freenkha, Freenkha yang merasa terusik pun perlahan mulai membuka matanya.
Becky dengan cepat menjauhkan tangannya dari pipi Freenkha lalu wajahnya kembali datar saat mata Freenkha terbuka.
"eunghh tuan sudah bangun?"tanya Freenkha dengan suara serak khas bangun tidurnya
"hm"singkat Becky
Freenkha memposisi kan dirinya menjadi duduk lalu ia menatap Becky, Freenkha menempelkan punggung tangannya di kening Becky guna mengecek suhu tubuhnya.
"syukurlah panas nya sudah turun, kalo begitu saya permisi tuan, saya akan menyiapkan sarapan terlebih dahulu"Ucap Freenkha
Becky mengangguk lalu Freenkha pun keluar dari kamar Becky, Becky masih terkejut dengan tindakan Freenkha yang menempelkan punggung tangannya di dahi nya, ia sedikit tersenyum mengingat itu tapi dengan cepat ia menyembunyikan senyumannya.
Waktu sarapan pun tiba, keluarga armstrong tampak tengah menikmati hidangan pagi ini, mereka makan dengan damai termasuk Freenkha, Mami memaksa Freenkha untuk sarapan bersama mereka.
Setelah selesai sarapan mereka pun mulai menjalankan aktifitas masing masing, Becky berangkat ke kantor, Kevin ke kampus dan Freenkha sekolah. Mami memaksa Becky untuk mengantarkan Freenkha ke sekolahnya karena Kevin tidak bisa mengantar Freenkha hari ini.
Kini Becky dan Freenkha tengah menikmati perjalanan di pagi hari, suasana yang sejuk, tak ada yang memulai obrolan dua duanya sama sama terdiam dan larut dalam pikirannya masing masing.
Beberapa saat kemudian mobil Becky pun sampai di depan gerbang sekolah, Freenkha pun turun dari mobil Becky lalu Becky kembali melajukan mobilnya menuju perusahaanya.
Tak lama ia pun sampai di parkiran khusus Ceo perusahaan Arms Group, Becky turun dari mobilnya, ia masih menggunakan kaca mata hitamnya. Berjalan masuk ke dalam, penampilannya tak pernah gagal dan selalu membuat siapa saja yang meliriknya terpesona padanya.
"Tuan meeting akan dilakukan sebentar lagi"Ucap Mint selaku sekertaris
"Hm siapkan semuanya"Ucap Becky sambil terus berjalan
Mint mengangguk patuh, kini ia memandangi punggung Becky yang sudah tak terlihat lagi.
"sangat dingin"Gumam Mint menggelengkan kepala dengan sikap Bos nya itu
Beberapa saat meeting sudah selesai, Becky kembali keruangannya dan duduk di kursi kebesarannya. Ia menghela nafas kasar.
Becky meraba ponselnya lalu mulai menghubungi seseorang.
"hm, siapkan beberapa tangkai bunga tulip secepatnya"Ucap Becky
"....."
"ya, aku akan mengunjunginya sekarang"Ucap Becky
"....."
"jangan banyak bertanya dan segeralah patuhi perintahku"Ucap Becky
"....."