chapter 9

267 30 16
                                    

Akhir mereka pun pulang,di rumah sakit tersisa cuman Lex dan zayyan.

"Pwapa,Ajay mau bobo" rengek Ajay

"Bobo tinggal bobo aja Ajay"

"aaaa cini,Ajay takut"

"Takut sama siapa?"

Ajay tak menjawab,ia hanya merengek meminta Lex untuk berada di samping nya,Lex hanya mengusap usap kepala nya,tak butuh lama si bayi kini udh terlelap tidur di susul oleh Lex yang mulai tertidur juga di Samping Ajay.

Skip,keesokan harinya.....

Pagi ini awan berubah jadi mendung,air mulai turun cukup deras,Lex yang bangun lebih awal dari zayyan pun melihat pemandangan hujan dari dalan rumah sakit.

"Dingin banget,hujannya mana deres banget lagi,huft jaket ku ada di tempat latihan lagi" gumam Lex

Dari belakang ada yang menepuk pundak Lex,dengan tidak sengaja menepis tangan itu sampai

BRUK.....

Ada seseorang yang terjatuh akibat tepisan itu.

"Aww" orang meringis kesakitan,Lex dengan redflag langsung menoleh ke belakang.

"HYUN,APA KAU BAIK BAIK SAJA?" Lex langsung mendekatinya menanyakan keadaan nya

"LU PIKIR GW BAIK BAIK AJA BEGINI HAH,LU MAIN NEPIS² TANGAN GW AJA,UNTUNG KAGAK PATAH TULANG GW" gerutu hyunsik

"Maaf Hyun hehehe"

"Hmmm"

"Jangan marah marah ntar cepet tua"

"Emang udh tua"

"Iya sihh bener"

"Udh deh gw mau ketemu bayi gw,mana bayi gw,belum bangun ya"

"Di ruangannya, seperti nya belum bangun dehh dia,coba chek ke ruangannya"

"Ahh baik lahh" hyunsik menarik tangan Lex secara tiba tiba

"Hyunsik sabar,main tarik tarik aja emang gw sapi apa"

"Mirip sihh"

"Gwenchana hyunsik" gelak tawa menyertai hyunsik.

"Sudah lahh berhenti ketawa,apa kau ingin aku jadi sapi hah?" Sambung Lex yang berjalan mengikuti hyunsik

"Gassss kapan lagi liat kau seorang leader jadi sapi" sahut

"Btw kamu juga leader ya"

"Jadi kita sama sama jadi sapi" sambung lex

'mampus kena skakmat' batin hyunsik

"Hahaha muka mu plisss,kenapa harus gitu sihhh,pen akhirnya tampar" ucap Lex sambil mentertawakan hyunsik balik

"Mak!! Anak mu mau di tampar Lex"

"Aaa sudah cepat kita ke ruangan nya zayyan" kini Lex yang menarik tangan hyunsik.

Tak terasa mereka berdua sudah ada di depan ruangan itu

CLEK...

Lex membuka pintu itu,ia kaget mendapati zayyan sudah menangis memanggil manggil dirinya.

"PWAPA HIKS,DARI NAMA SAJA" tangisan itu makin histeris ketika Lex datang

"Heyy,kamu kenapa sayang,maafin papa ya sayang udh ninggalin kamu disini sendirian" Lex langsung menenangkan zayyan dengan mendekapnya.

"Ajay takut,janan kemana mana hiks"

"Udh ya sayang jangan takut"

"Hyunsik Duduk lah jangan berdiri di situ" Lex melihat hyunsik hanya berdiri saja dan hanya tersenyum.

Beloved Baby || ZayyanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang