Part 7

736 28 13
                                    

Drtttt...drttt....drttt

"Sayang kamu sudah dibandara ? Sekarang kamu dimana ?"

" Aku disebelah kiri kamu mas, coba kamu nengok sini.” Jawab Meidina sembari melambaikan tangan dan tersenyum manis.

Nando yang melihat Meidina langsung menghampirinya dengan sedikit berlari, Lelaki itu menghampiri Meidina sambil merentangkan kedua tangan.Melihat itu Meidina langsung menyambutnya dengan masuk kedalam dekapan nando.

“Aku kangen banget sama istriku ini” Ujar Nando sambil mengecupi Kening Meidina.

"Aku juga mas." Jawab Meidina yang saat ini masih berada dipelukan Nando

Sekitar 5 menit mereka berpelukan, melepas rindu  yang ditahan Nando selama 5 hari.
Nando dikagetkan dengan suara yang tidak asing baginya, suara itu mampu melepaskan pelukan Nando kepada Meidina.

“ Maaf pak barang bawaanya apa hanya ini saja ? saya langsung masukan ke bagasi ya pak ?” Ujar pak Ujang sopan.

“Coba bapak tanya Aldo.” Jawab Nando singkat.

Nando dan Meidina sudah ada didalam mobil dengan posisi duduk pak Ujang sebagai supir, disamping pak Ujang ada Aldo Assistent pribadi Nando, dan dikursi belakang terdapat sepasang suami istri yaitu Nando dan Meidina.

"Aldo hari ini jadwal saya apa ?" Tanya Nando pada Assitentnya itu

"Dijam 4 sore nanti bapak harus potong rambut, melihat rambut bapak yang sudah mulai berantakan" Jawab Aldo  sambil membuka Ipad dan membaca Jadwal Nando.

Meidina yang mendengar ucapan Aldo tadi reflek melihat ke arah Nando dielus lah rambut suaminya itu. " Kayanya sebelah kiri ini harus di cat deh Do, Coba nih liat ubannya udah lumayan banyak." Ujar Meidina sambil menunjukan rambut suaminya kepada Aldo

"Baik bu, nanti saya akan bilang sama hairdressernya" Jawab Aldo sopan

"Aldo Coba saya mau melihat jadwal - jadwal saya." Ujar Nando sambil meminta Ipad yang ada ditangan Aldo yang berisi jadwalnya.

“Apa jadwalmu hari ini Mei ?” Tanya Nando sambil fokus melihat Ipad yang ada ditangannya.

“After Lunch aku mau photoshoot mas dengan salah satu brand hijab” Jawab Meidina sambil memainkan handphonenya.

“Besok kosongin jadwal kamu Mei, karena besok aku mau kamu ikut blusukan.”

“Yah mas kamu kebiasaan deh ngasih taunya mendadak, aku besok ada meeting mas sama brand baju muslim besok aku mau taken kontrak buat kerjasama sama mereka” Jawab Meidina dengan berdecak kesal.

“ Kamu tau kan Mei apa yang harus kamu lakuin, aku ga terima alesan apapun" Jawab Nando tegas.

“Kenapa aku harus ikut sih mas ?” Tanya Meidina masih dengan nada yang kesal.

“Mei kamu itu istri aku, dan kalau kamu ikut itu akan bagus buat aku, aku yakin kalau kamu ikut akan semakin banyak yang mendukungku menjadi Bupati mei, Kamu itu penyanyi terkenal aku yakin pengikutmu akan mendukungku kalau kamu besok mengikuti kegiatanku,lalu kamu abadikan disosial mediamu. Seharusnya hal kaya gini itu kamu bisa ngerti tanpa perlu aku jelasin.” Jawab Nando sambil mengeraskan rahangnya.

Belum ada setengah hari mereka bertemu saja sudah ada perdebatan yang mereka lakukan, jika sudah seperti ini bisa dipastikan Meidina akan meminta Naira untuk mengatur ulang jadwalnya.

............

Nando Atmaja, 33 thn, Suami dari penyanyi terkenal Meidina Khanza yang menikah sudah 3 tahun tapi belum juga diberi momongan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Nando Atmaja, 33 thn, Suami dari penyanyi terkenal Meidina Khanza yang menikah sudah 3 tahun tapi belum juga diberi momongan. Selai itu dia juga putra dari pengusaha tambang terkaya di Indonesia bapak Rudi Atmaja. Diusianya yang masih muda Nando diusung oleh Salah satu Partai Politik untuk menjadi Calon Bupati dikota kelahirannya ini.

Nando tidak pernah menyia-nyiakan tawaran ini tawaran yang datangnya tidak 2 kali dengan senang hati Nando menerima dirinya untuk dicalonkan sebagai Bupati.

Sebenarnya sudah lama Nando bergabung disalah satu partai politik dinegaranya. Pada saat itu Nando hanya sebagai kader atau tim sukses partai. Seiring berjalannya waktu dan ketua partai politik yang melihat Nando mempunyai jiwa leadership yang bagus maka bukan hal yang tidak mungkin kalau Nando akan di usung menjadi Calon Bupati dari partainya tersebut.

Selain itu ini menyangkut bisnis yang pak Rudi jalankan tidak 100% bersih tak dipungkiri bahwa didalamnya terdapat campur tangan dari oknum pemerintah. Maka dari itu pak Rudi sangat mendukung saat Nando diberi tawaran menjadi calon Bupati di tempat tinggalnya sekarang. Hal itu akan memudahkan bisnisnya.

TBC YA..






Makasih banyak ya buat orang orang yang sudah berkenan membacaa cerita halu ku ini, maafkan aku jika banyak kalimat dan bahasa yang gak nyambung 🙏

Seperti janjikuu aku akan up 2 part tapi 1 partnya lagi nantii ya pokoknya stay tunee...

Sayang deh sama yang udah bacaaa ❤❤

Valid LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang