🦋🦋🦋
“Minjeong-ah, tolong ambilkan map biru yang ada di laci kerja Appa,” pinta seorang pria paruh baya berkacamata yang sedang duduk fokus di depan laptopnya.
Minjeong, yang tengah bersantai di ruang keluarga, menoleh ke arah ayahnya. “Eoh, baik, Appa. Minjeong ambilkan,” jawabnya sambil berdiri dan berjalan menuju ruang kerja ayahnya.
Gadis itu melangkah dengan santai, sesekali bersenandung kecil ketika tiba di ruang kerja ayahnya. Matanya langsung tertuju pada meja kerja di tengah ruangan.
“Di laci yang mana ya?” gumam Minjeong saat melihat dua laci yang tertutup rapi di bawah meja kerja itu.
Tangannya meraih salah satu laci dan menariknya perlahan. “Ketemu,” ujarnya dengan senyum lega saat menemukan map biru yang diminta ayahnya. Namun, ketika hendak menutup laci itu, pandangannya terpaku pada sebuah kertas putih yang terselip. Tertulis jelas di atasnya, “Orang Hilang,” dengan foto seorang pria remaja terpasang di sana.
Mata Minjeong melebar, jantungnya berdegup kencang. Ia meletakkan map biru itu di atas meja, lalu mengambil kertas putih tersebut dengan tangan yang sedikit gemetar.“Byun Baekhyun,” bisiknya pelan, membaca nama yang tertulis di bawah foto remaja itu. Rasa penasaran mulai memenuhi pikirannya. Dengan cepat, Minjeong membuka berkas yang ada di laci dan mulai membaca isinya.
Di dalam map itu, ada beberapa dokumen yang berisi laporan tentang kasus pembunuhan di Hutan X. Dari yang Minjeong baca, mayat korban pembunuhan tersebut tidak pernah ditemukan. Namun, dugaan yang kuat menyebutkan bahwa korban yang hilang itu adalah Byun Baekhyun. Dari hasil penyelidikan, ditemukan bahwa jejak darah yang ada di tempat kejadian cocok dengan DNA Baekhyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
MANNEQUIN [Hiatus]
Fantasy[🄾🄽🄶] 𝘽𝙖𝙚𝙠𝙝𝙮𝙪𝙣 𝙛𝙖𝙣𝙛𝙞𝙘𝙩𝙞𝙤𝙣 𝘚𝘦𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮 𝘔𝘦𝘮𝘣𝘢𝘤𝘢 𝘋𝘪𝘱𝘦𝘳𝘴𝘪𝘭𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘜𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘔𝘦𝘯𝘨𝘷𝘰𝘵𝘦. ... Di ulang tahunnya yang ke 18 tahun sohyun mendapat sebuah kado dari kakaknya. Kado dengan ukuran besar itu mem...