Tiffany dan Nickhun hanya bisa menatap Chaeyoung dengan iba setelah gadis itu menceritakan semuanya kepada mereka.
Sebagai orang tua, mereka cukup kecewa dengan tindakan Limario yang bertindak tanpa mencari tahu kebenarannya duluan.
"Mommy sama Daddy harus percaya sama aku. Aku tidak pernah selingkuh," lirih Chaeyoung.
Tiffany mengelus pundak Chaeyoung "Kita lebih percaya sama kamu berbanding si Hansoo itu. Mommy juga bingung, bagaimana Limario bisa kemakan sama omongan gadis itu? Padahal, dari awal juga Hansoo memang sudah bermain secara kotor untuk mendapatkan dia,"
"Hansoo berpura-pura baik didepan Limario. Dia seakan menjadi sosok sahabat yang sentiasa ada bersama Limario," jelas Chaeyoung.
"Terus sekarang apa rencana kamu Chae? Apa kamu akan menuntut Eunwoo?" tanya Nickhun.
"Aku tidak punya bukti untuk menuntut Eunwoo. Tapi sekarang teman-teman aku lagi berusaha menyelidiki Eunwoo sama Hansoo. Kita yakin mereka berdua bekerjasama," jelas Chaeyoung.
Tiffany mengelus tangan Chaeyoung "Walaupun kamu sama Limario sudah tidak punya apa-apa hubungan lagi, Mommy harap kamu akan terus menjadi anak Mommy sama Daddy ya. Jangan pernah melupakan Mommy sama Daddy. Kita sudah menganggap kamu seperti anak kita sendiri,"
Chaeyoung tersenyum "Iya Mom. Aku tidak akan melupakan kalian walaupun aku sama Limario sudah putus. Dan aku harap, siapa pun gadis pilihan Limario nanti, Mommy sama Daddy bisa menerimanya,"
"Tapi dia tetap saja bakalan beda sama kamu Chae," keluh Tiffany.
"Tidak ada yang berbeda Mom. Aku akan tetap menjadi anak perempuan Mommy sama Daddy," balas Chaeyoung membuat Tiffany dan Nickhun tersenyum.
*
Setelah berpamitan pulang, Chaeyoung memutuskan untuk mampir ke seven eleven.
Dia membeli minuman susu rasa pisang sebelum berganjak duduk dibangku yang tersedia didepan toko.
Sambil menikmati minumannya, Chaeyoung terus saja melamun. Gadis ini masih berusaha untuk move on dari sosok Limario.
Cintanya kepada Limario begitu besar, namun kata-kata kejam yang terlontar dari mulut Limario membuat cintanya itu mati.
Sakit.
Hati Chaeyoung benar-benar sakit.
"Chaeyoung?"
Chaeyoung tersentak dari lamunannya. Dia mendongak menatap sosok yang menyapanya itu.
"Jane Oppa!?" kagetnya.
Sosok yang dipanggil Jane itu tersenyum "Ternyata ini benaran kamu,"
"Kapan Oppa pulang?" tanya Chaeyoung dengan antuasis.
"Aku baru saja tiba dibandara terus aku mampir kesini untuk membeli minum," jelas Jane "Sebentar,"
Jane berlari menghampiri taksi yang berada tidak jauh dari sana. Dia mengeluarkan koper miliknya dari taksi itu sebelum memberi uang kepada supir taksi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sacrifice of Love✅
FanfictionDemi gadis yang ditaksir, Limario sanggup mengganti identitasnya menjadi Lalisa hanya untuk mendapatkan hati Chaeyoung, gadis yang dia cintai. Namun, akhirnya dia sendiri yang mensia-siakan semua pengorbanannya. Chaelisa/Chaelim📌 Litop📌 BxG📌 Fan...