𝙸 𝚝𝚑𝚒𝚗𝚔 𝙸 𝚕𝚘𝚟𝚎 𝚑𝚒𝚖 ; 𝚊𝚐𝚊𝚙𝚎

Bab 2 - Hi, Nice to Meet U!

Dering alarm bernada lagu kesukaan Allea berbunyi dengan keras, membuatnya sedikit membuka matanya namun masih setengah terpejam. Sebenarnya ia malas untuk bangun dari tidurnya, jadi ia menunda alarmnya dan memilih untuk melanjutkan tidurnya. 10 menit berlalu, alarm yang ia pasang kembali berbunyi dan kali ini ia mau tidak mau harus bangun, ia pun mulai membuka sedikit matanya.

"Mm.." keluhnya karena ia malas untuk bangun.

"Ngantuk banget, tapi udah jam segini..." ucapnya sambil melihat jam di hpnya yang sudah tertulis pukul 5.30.

"HAH 5.30." ucapnya kaget karena ia belum bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah dan rumahnya yang lumayan jauh dari sekolahnya.

Allea pun bergegas menyiapkan baju sekolahnya dan segera pergi ke kamar mandi untuk mandi. Setelah selesai mandi, ia dengan cepat mengemasi semua peralatan sekolahnya sembari memakai sunscreen dan skincare.

"Aduh gue telat 10 menit dari biasanya." keluhnya sambil menuruni tangga dengan cepat, ia pun langsung menghampiri mamanya.

"Ma lea agak telat hari ini, makan di sekolah aja boleh ya?"

"Ooh yaudah kalau gitu, itu papamu udah nungguin dari tadi di luar."

"Kenapa ga panggil lea ma?"

"Mama kira masih siap siap, nanti kamu terburu-buru jadi ga mama panggil."

"Yaudah ma lea berangkat dulu"

"Iya hati-hati" lea mencium tangan mamanya dan segera berlari keluar rumahnya.

"Ayo pa berangkat, bakal telat dikit si ini."

"Engga kok tenang aja, paling nanti masih ada waktu dikit sebelum dikunci gerbangnya."

                             ˗ˋˏ ʚ♡♡♡ɞ ˎˊ˗

Lima menit lagi pintu gerbang Jakarta Intercultural High School akan ditutup. Satpam sekolah sudah bersiap di depan pintu gerbang karena sebentar lagi bel masuk akan berbunyi. Setelah turun dari mobil, Allea langsung berlari memasuki gerbang lalu bergegas menaiki tangga menuju kelasnya. Saat sampai di depan kelasnya nafasnya terengah-engah, dan bel masuk pun berbunyi.

*It's time to begin the first lesson*

"Kemana aja lo al, kok tumben telat? untung lo masuknya pas banget lho sama bel." tanya Flora, teman sebangkunya.

"Iya tadi gue telat bangun, alarmnya gue pencet tunda tadi."

"Yaelah, pantesan."

"Ngantuk gue, padahal udah tidur jam 9 semalem."

Flora hanya membalasnya dengan tawa kecil, lalu ia mencoba memulai topik yang baru.

"Eh iya gue tadi liat kak Zayn, buset ganteng banget gila."

"Ah lo mah, kebiasaan banget suka naksir orang cuma dari fisiknya doang."

"Sekali-kali dukung gue napa."

"Ngga mau, lo di dukung nanti makin selangit."

"Jahat lo." ucap Flora sambil sedikit mencibirkan bibirnya.

Pelajaran pertama kelas mereka dibuka dengan mata pelajaran matematika, pelajaran yang ditakuti kebanyakan orang karena pelajarannya yang susah sekaligus gurunya yang killer. Ketika bu yani memasuki kelas, ia langsung menyuruh mereka untuk membaca doa terlebih dahulu.

"before we start the class let's pray together" ucap ketua kelas memimpin doa mereka, lalu diikuti oleh pembacaan basmalah oleh semua siswa kelas X.6.

"Al ajarin gue yang itu dong."