berpindah ke Dinasti Qing

63 2 0
                                    

Qing Jian Ru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Qing Jian Ru

Qing Jian Ru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ming Rui

Cermin itu memantulkan cahaya biru yang terang, sontak orang orang dari dinasti qing terdiam membeku menunggu apa yang terjadi selanjutnya.

Lima menit berlalu hingga seseorang muncul dari dalam kaca, rambut putih yang panjang dan di ikat, kulitnya putih, dia menggunakan mantel berwarna merah yang memang di gunakan oleh kekaisaran tiongkok.

"Hah?! Ini di mana?" Ujar pria cantik itu, dia menatap bingung seluruh ruangan dan orang-orang di depannya, "kalian siapa?"

"Selamat, pengantin raja telah tiba."

Seluruh orang bersorak dengan bersujud ke pada pria itu "apa ini?" Bingungnya.

Pria tersebut yang memiliki nama Ming rui adalah seorang pekerja di salah satu perusahaan kecantikan, yang dia ingat terakhir kali adalah dia yang lembur dan bekerja di depan komputer miliknya, tapi sekarang kenapa dia berada di tempat antah berantah yang tak sedikitpun ia kenali "transmigrasi? Aku telah mati?"

Bunyi gong kecil terdengar dan seruan penjaga yang berada di samping pintu berteriak "KAISAR AKAN MEMASUKI RUANGAN!!"

Mereka langsung bersujud di sisi jalan tempat kasar itu berjalan, dia gagah dan memiliki rambut hitam yang juga panjang, alis yang tebal dan bibir yang juga tebal.

Rui yang tak nyaman karena semuanya bersujud dia juga ikut bersujud, ya hanya itu yang ia lakukan.

"Kaisar, pemanggilan pengantin dari dunia lain telah berhasil, perempuan yang sangat cantik."

Rui yang mendengarnya mendengus kesal, dia dikira seorang laki-laki, apakah perlu dia telanjang bulat dan berlari di aula ini memperlihatkan penis kebanggaannya? Tidak, itu membuatnya di cap gila oleh mereka semua.

"Perintah dia untuk datang kemari."

Seorang pria datang menghampiri Rui dan memintanya untuk naik ke atas singgasana, Rui menurut, di dunia baru setidaknya dia tidak akan membuat masalah. Rui dengan perlahan dengan mantelnya yang panjang menyapu lantai, dia naik satu persatu tangga secara perlahan untuk menuju singgasana yang tinggi itu.

one-twoshootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang