★ asa princess || rorasa 👑

O5.

maaf kalo lama up soalnya gue lagi nyiapin book baru kalo book ini udah selesai.

"sialan rora! untung aja gue ga telat banget ke kelas" gumam pelan si princess kerajaan roseflo itu siapa lagi kalo bukan enami eisa?, gara gra kejadian tadi dia agak telat masuk kelas.

dasar aurora batu udah dibilangin kalo nanti aja eh dia gamau sial sial untung aja otak asa masih bekerja dengan baik untuk belajar.

asa lagi ngumpat di dalam hati eh tiba tiba dosen nya menghancurkan semua nya "itu kamu sini maju kedepan" pintah dosennya sambil menunjuk nunjuk meja asa.

argh sial dia tidak mendengarkan apa yang di jelaskan dosen lagi! "ayo cepat maju itu siapa namanya sih" ucap dosen nya sambil memukul mukul kepala nya.

hendak asa akan bangun dari duduk nya eh ternyata dia di prank sama dosennya "ah iya rami sini kamu" ternyata yang dipanggil adalah teman nya yaitu si rami.

rami melotot kaget bukannya yang dipanggil adalah asa?! kenapa malah berpindah kepada dirinya yasudah lah rami cuman bisa pasrah aja.

"phmm HAHAHA" suara berdosa teman nya yaitu si chaewon yang paling tidak bisa menahan tawa nya, lebih tepat nya bocah yang seneng bet ngakak 11/12 sama kembaran nya, si lee felix itu.

"heh itu si asa sama chaewon!, kalian ribut terus sana keluar!" ah sialan padahal gadis jepang itu tidak melakukan hal yang sama dengan si chaewon malah dia juga yg ikut di kick, perintah dosen harus diikuti kalau tidak bisa bisa dia di lempar sepatu.

asa keluar kelas nya dengan pasrah gadis blonde disampingnya malah nyegir nyegir "mampir ke cafe nya si pilix yuk, dia jual brownies sama minuman makanan enak yg lain" mendengar tentang makanan gadis itu langsung happy sudah tidak merengut lagi deh.

eh, asa mengigat jika ia tidak membawa banyak uang hri ini "bayarin dong, lagi kere gua" palak gadis jepang itu sambil mengeluarkan muka imutz bukan imut ini mah malah mirip uni bakwan.

"aelah iya deh, btw muka lo mirip curut"

asa langsung memukul bahu gadis blonde itu keras, dasar lee chaewon tidak heran kalo dia bisa melabrak adik kelas dengan kata kata savage nya itu.

"WOI PRED CIKEN" teriak cewe blonde disampingnnya setelah membuka pintu cafe, tidak ada malu malu nya, padahal banyak orang yang ada di sana sehingga mata mereka langsung menuju dua gadis itu, chaewon yang melakukan nya dirinya yang malu.

"kalo masuk tuh minimal salam anj, udah cepetan mau pesen apaan" protes pemilik cafe aesthetic yang dipanggil si blonde pred ciken itu, sambil mengeluarkan menu cafe nya, jujur terlihat sangat enak dan murah, ini mah 50rb dapet 3 makanan hingga minuman yg mengiurkan.

chaewon menunjuk nunjuk minuman dan makanan ringan yang ia mau, serta menanyai apa yang asa mau "eum, gue mau salad sama milk tea aja deh"

chaewon mengganguk lalu memberitahu apa yang semua yang dipesan nya kepada soudara kembar nya itu, felix mengangguk lalu tersenyum manis kepada mereka berdua, asa pun membalas sebelum ditarik oleh lee chaewon itu ke meja yang berada di dekat jendela.

akhirnya setelah beberapa menit minuman dan makanan yang dipesan dua sahabat itu sudah selesai di kerjakan oleh pemilik cafe "makasi, tumben pacar lo ga dateng?"

felix terkekeh pelan "si changbin mah ada kelas nanti pulang pulang juga ngurusin gym nya" jujur felix pacarnya itu hanya datang saat mood dan saat tidak sibuk saja, walau begitu felix tak pernah mengeluh karna setiap changbin tidak datang ia menggantikan nya dengan uang yang cukup banyak, jadi selama ini felix betah betah aja wkwk.

"lah lo gaada kelas lix?"

"nanti siang, yaudah ya gue pergi dulu!, selamat makan!" ucap nya terakhir kali lalu pergi meninggalkan mereka berdua di meja nya.

asa mengamati makanan dan minuman yang ada "kok keliatan enak enak banget ya" gumam nya pelan tapi masih bisa di dengar oleh chaewon di depan nya "emang enak lo coba brownie cookie ini dijamin enak" ucapnya sambil menunjuk kue brownies cookies yang sudah mereka pesan.

menu itu memang menu best seller di cafe soudara nya hingga cepat habis karna terlalu enak, sering sekali chaewon bad mood karna brownies itu sudah habis, untung kali ini dia berhasil dapat brownies enak itu.

asa menyendok brownies didepan nya itu, ternyata kata kata si chaewon benar!, felix sangat berbakat membuat kue seperti ini.

sepertinya asa melupakan sesuatu yang sangat penting (?).