Book 9

4.9K 454 16
                                        

haechan menatap pandangan di depannya. hari sudah gelap, hari ini banyak yang mereka siapkan untuk besok 

besok hari penting bagi dream. mereka kembali aktif dan akan mempromosikan kembali lagu mereka, tapi bagi haechan itu hari yang sial 

"jika jiwa ku kesini kemana jiwa asli haechan?"

haechan menatap bintang di atasnya "apa dia ke tubuh ku? tapi tidak mungkin.  kan aku sudah tiada" 

"haechan-ah"

haechan menoleh ke belakang, kemudian tak selang lama pandangan haechan kembali ke depan "kau ini sangat cuek ya" 

renjun ikut berdiri di samping haechan "kau belum tidur?" tanya renjun 

"sudah"

jawaban haechan membuat renjun bingung "sudah tau aku belum tidur kenapa kau bertanya? bahkan bayi pun tau aku belum tidur" sewot haechan 

renjun mendengus "aku kan hanya basa basi" 

"basa basi mu sudah basi"

renjun di buat semakin bingung. dia menatap lekat mata haechan yang fokus menatap bintang. haechannya berubah banyak 

sudah tidak lengket  dengannya lagi, renjun menghela nafasnya "kau banyak berubah ya" 

haechan terdiam, dia tidak mengalihkan pandangannya dari bintang bintang "kau juga banyak berubah" 

renjun mengkerutkan keningnya "aku?" 

haechan mengangguk, dia membalikkan badannya menghadap renjun "rambut mu berubah, baju mu berubah, kaus kaki mu berubah, semuanya berubah sangat beda"

renjun berdecak, apa yang dia harapkan dari haechan yang sekarang "masuk, diluar angin nya dingin. besok jadwal kita full" sinis renjun 

haechan membiarkan renjun masuk terlebih dahulu "kalian semua berubah, kalian tidak lagi mendiami haechan. andai dari dulu kalian menaruh perhatian seperti ini pada haechan, mungkin aku sudah berada di surga bersama ibunda dan ayahanda" 

.

haechan menguap berkali kali, ini baru jam 5 pagi dan dia sudah di bangunkan. bahkan mereka harus bersiap sepagi ini?!

memang benar jadwal show nya siang, tapi karina bilang mereka ada pemotretan pagi ini "sial, siapa yang membuka pemotretan sepagi ini" dumal haechan 

"jangan mengeluh hyung, akhirnya ada yang mau menjadikan kita model"

haechan menatap miris pada chenle yang sangat exited "buruk sekali nasib grub kalian" bisik haechan 

.

haechan menatap risih pada bajunya. konsep apa ini?! kenapa baju nya sangat pendek bahkan jika dia mengangkat tangan perutnya akan terlihat 

"kau ini aneh ya hyung, waktu fanmeeting saja kau berani membuka baju terang terangan. tapi ini? ini hanya terbuka sedikit dan kau sudah risih?"

haechan memicingkan matanya tajam ke arah jisung "perut ku kedinginan karena di sini ada udara udara itu"

"AC hyung" 

"ya itu lah"

"dream standby. pemotretannya akan dimulai, dan mark-ssi kau yang pertama" 

haechan mendapatkan giliran paling terakhir, dia tau ini. dilihat dari tatapan sang fotografi haechan sudah tau 

dia malas memotret haechan 

haechan duduk di ujung dan sesekali melihat membernya yang menghayati peran "kalian tidak tau saja, akan ku tunjukan keseksian haechan" gumam haechan 

charismatic idol [tidak dilanjutkan]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang