Di kampus universitas Mitra nusantara kedatangan mahasiswa baru pindahan dari bandung bernama shifa yuna assegaf tipe cewek pemalu pendiam kurang berbaur dengan yang lain
*bruk* shifa tak sengaja menabrak gralind hingga buku diary yang dia bawa terjatuh
"Eh maaf maaf kamu gk papa kan" ucap gralind sambil mengambil buku shifa yang terjatuh
"Gk papa" ucap shifa grogi
"Bu- buku nya boleh aku bawa gk" sambung shifa terbata bata
Tanpa pikir panjang gralind memberi buku itu ke pada shifa
"Btw gue belum pernah liat lu sebelum nya?" tanya gralind
"Gue mahasiswa pindahan" pandangan shifa terus ke bawah
"Pantes, sebelum nya kenalin gue gralind" dia mengulurkan tangan dan mengajak shifa untuk berjabat tangan
Shifa melirik sekilas gralind lalu menundukan pandangan nya lagi
"Gue shifa" membalas jabatan
"Sini gue mau ajak kenalan sama temen temen gue" gralind merangkul mengajak nya ke dalam kelas
Dari dulu dia memang sudah humble dan friendly cepet akrab mau dengan siapa pun itu bahkan orang yang pertama mengajak rasya berkenalan saat SMP adalah gralind. Arkha? bagaimana mau berkenalan sejak awal, gralind saja tidak pernah melihat arkha dari dulu karena selalu menghilang entah kemana, wajar saja kalo baru baru berkenalan dengan arkha sejak kuliah lebih tepat nya kemarin
Kini mereka berdua sudah berada di dalam kelas "halo gaes kenalin teman baru kita" ucap gralind memotong perbincangan mereka
"Oh, Hai!!!" ucap sumringah cantika
"Kok gue belum pernah liat lu" ucap dafy
"Ya namanya juga baru masuk bego" ucap vio pada dafy
"Kenalin gue EBY"
"Kenalin juga gue vio"
"Gue devi"
"Gue keisha"
"Saskia, atau lu bisa panggil kia"
"Cantika"
"Gue dafy"
"Sandrina"
"Rasya"
"Aqeela atau kalo mau singkat qeela aja"
"Sama aja dodol cuma beda 1 huruf aja"
Celetuk cantika
"Serah gue dong nama nama gue" ucap aqeela
"Oh iya gue punya 1 temen lagi cuma mungkin di luar" ucap gralind
"2 kali" celetuk rasya
" 2? Satu lagi siapa emang" tanya gralind menampakan wajah kebingungan
"Arkha" jawab singkat rasya
"Beda lagi itu emang dia deket ama gue? Gue kan mau ngenalin shifa ke yang deket aja sama gue" ucap gralind
"Tapi dia deket sama kita" ucap rasya
"Itu kan kalian bukan gue" ucap gralind
"Anggap aja kali bisa" ucap rasya
"Ngaco banget masa mau di anggap deket sedangkan gue aja jarang ngobrol"
Ucap gralind
"Ada yang liat arkha gk di mana" celetuk rey yang tiba tiba masuk
"Di halaman belakang paling" saut EBY
"Biasanya juga di sana dia" dafy menimpali
"Tadi emang ada tapi tiba tiba hilang lagi" ucap rey
KAMU SEDANG MEMBACA
you are my sun
Tiểu Thuyết Chung" terimakasih sudah mau ada dalam hidup ku jika tak ada kamu mungkin hidup ku tak berwarna" -gralind- "aku akan selalu ada untuk mu sekalipun semesta tak menerima kita untuk bersama" -arkha- seorang gadis cantik yang selalu terluka dengan keadaan di...
