Singkat cerita kini liandra telah menjadi mahasiswa dari Universitas karsabina, universitas yang dia kunjungi bersama papanya waktu itu.
Kini lian berjalan menuju kelas, untuk memulai pembelajaran pertamanya sebagai mahasiswa, tapi dia dikagetin oleh seseorang yang tiba-tiba saja menepuk bahunya dari belakang.
"Hallo apa benar kamu yang bernama liandara kaseta?".Tanya pria dewasa itu.
" Iya pak, ada apa ya, ada yang bisah saya bantu?".Tanya lian.
"Enggak kok, saya kesini cuma mau ngasih ini ke kamu".Pria itu memberikan selembar brosur pada lian, lian mengamati brosur itu dengan teliti.
" UKM , dance and singing, maksudnya apa pak? ".
" Ini brosur lengkap dengan tanggal kamu kapan boleh masuk buat latihan dance nya".
"Saya gak daftar UKM apa pun kok pak, kok bisah saya tiba-tiba ada di dansing ini? ".
" Mungkin kamu gak daftar, tapi papa kamu yang daftarin, jadi nanti habis sepulang kuliah kamu bisah langsung ke ruang latian, karna kamu private jadi kamu bakal di sediain ruangan sendiri, ya sudah kalo begitu saya pergi dulu".
"Aduh.... papa apa apa an si, kok mendadak gini, mana gak ngasih tau lagi aku mau apa enggak".Kemudian lian langsung kembali meneruskan langkah nya menuju kelas.
" Selamat pagi semuanya, selamat datang di universitas karsabina di bagian jurusan kedokteran, perkenalkan nama saya Antonio putra, tapi kalian bisa panggil saya dengan Antonio. Saya adalah dosen disini kebetulan mengajar di bagian ilmu kedokteran, ada yang mau di tanya kan? ".
" tidak pak ".Jawab kompak mahasiswa disana.
" Baiklah, sebenernya bapak cuma mau perkenalkan saja, tapi bapak pikir menyampaikan beberapa judul untuk pembelajaran nanti mungkin tidak jadi masalah, jadi bapak akan memberikan kalian beberapa judul dari materi ,mungkin nanti kalian bisah cari lebih dulu dari referensi referensi lain".
"Baik pak".
Kelas - kelas hari ini tidak ada yang cukup berat, karna mahasiswa baru jadi hanya sekitar perkenalan saja, kelas - kelas hari ini pun di lalui dengan cukup cepat.
Kini liandra sedang berada di kantin, membeli minuman sebentar sebelum pulang. " Jadi berapa pak? ".Tanya nya pada si penjual.
" 15 ribu, mas".
"Ohh ok".Lian pun langsung meraba-raba kantong celananya, namun tak kunjung menemukan uangnya.
" Aduh... kok gak ada ya , perasaan masih ada banyak kok, kok jadi gak ada, apa jatoh ya? ".Lian terlihat berpikir keras.
" Oh iya, uangnya ketinggalan di mobil , aduh gimana ya".Kepanikan mulai menghampiri lian.
"Ada apa mas? ".
" Ini boleh ngutang dulu gak pak, soalnya uang saya ketinggalan".
"Gak usah , ini pakai uang saya aja pak".Si penjual menerimanya dan sekaligus langsung memberikan kembalian ke orang tersebut.
" Aduh.... makasih banyak ya udah mau bantu aku".Ucapnya pada pria itu.
"Iya sama - sama, kenalin gue justin, lo pasti liandra, ya kan? ".
" Kok kamu tau? ".Kaget lian.
" Kita kan satu jurusan, bahkan gue rapat di belakang waktu di kelas tadi".Jelas justin.
"Oh ya? maaf ya aku gak merhatiin".
" Iya, santai aja, abis ini lo mau kemana? ".
" Langsung pulang, tapi nunggu dulu si".
KAMU SEDANG MEMBACA
JUST MY COACH ( Wenzhu )
Novela JuvenilCerita yang mengalami proses panjang sebelum menemukan titik temu yang memper satukan kedua insan, sebuah perjalanan yang tak mudah untuk di lalui. Banyak rintangan dan di tambah lagi kalau berjuang hanya sendirian, mungkin akan terasa cukup melela...