Awal mula menulis cerita ini transisi antara 2020-2021 dimana emosiku campur aduk menghadapi pandemi, sudah pernah dipublikasi tapi beberapa bab akhir cerita belum terpikirkan sehingga disimpan ke arsip lagi. Tahun ini aku memiliki beberapa tekanan kehidupan dan kembali membuka cerita lama ini, mungkin bab-bab akhir cerita tidak sepanjang rencana awal tapi aku ingin cerita ini selesai.
Cerita ini fiksi tapi aku ingin pembaca melihat bahwa perasaan itu bisa menjadi hal yang positif dan bahkan bila rasa atau impian tidak sesuai harapan atau putus di tengah jalan, menurutku tidak sia-sia, rasa sakit mungkin tetap terasa tapi bila terus menanti hari esok, selangkah demi selangkah mungkin ada hal takterduga menunggu di masa depan. Jalani lah hidup!
KAMU SEDANG MEMBACA
Kakak Kelas
Short Storykau mungkin takbegitu mengenalku tapi kau sangat berarti untukku A/N: cerita iseng untuk waktu senggang