9. Byantara

48 28 13
                                    

Byantara Aska, kapten basket tim Tigers SMA Diaskara yang dikenal dengan ciri khas headband-nya, makanya sering disebut sebagai pengoleksi headband. Meskipun begitu, dia nggak satu darah sama Atta Halilintar.

Selain karena pesonanya di dalam mau pun di luar lapangan, cowok dengan tinggi 179 cm ini juga dikenal sebagai playboy kelas kekap. Rentetan mantannya hampir menyaingi panjangnya gerbong kereta, dan semuanya bukan berasal dari cewek sembarangan. Mulai dari ketua cheerleaders, anak dancer, seleb Tiktok, sampai gadis-gadis hits dari berbagai sekolah pun pernah menjadi mantannya.

Tidak heran kalau ada yang bertanya, "Siapa sih yang nggak kenal Byantara?"

Itu juga yang menjadi alasan mengapa fans Byan atau lebih akrab dengan sebutan KOPARAS (KOmunitas PAcar ByantaRA Slebew) dihindari satu sekolah karena hanya berisi fans-fans fanatik dengan slogan 'senggol dikit bacok', alias siapa pun yang berani mendekati Byan, akan langsung berhadapan dengan mereka.

Jangan samakan dengan fans-fans dari Moka atau anak voli lain, tentu saja KOPARAS jauh berada di atasnya.

Tapi di sisi lain, harga diri Byan sebagai sang bintang Diaskara berasa diremehkan karena sudah hampir satu hari ia tidak mendapat follback atau balasan DM dari gadis bernama Marina Alodya.

"Ini gue dicuekin apa gimana, sih?" Byan bergunam sambil berjalan menyusuri koridor dengan tatapan yang terus tertuju pada layar ponselnya.

Ivan, cowok dengan rambut keriting di sebelahnya sambil memeluk bola basket itu mengerutkan dahi. "Lo dari tadi ngeliatin HP mulu perasaan. Lagi nunggu chat dari siapa, sih?"

Byan tiba-tiba memberhentikan langkahnya, membuat Ivan refleks berhenti. Cowok dengan headband marun itu menatap Ivan serius. "Menurut lo, cewek kalo nggak bales DM dan nggak follback kita itu artinya apa?"

"Lo nggak menarik."

"Nggak menarik?" Byan tertawa. "Seorang kapten basket primadona sekolah paling ganteng sejagat Diaskara dan 11-12 sama Jungkook ini lo bilang nggak menarik?! Yang bener aja, bro!"

"Enek gue dengernya." Ivan meringis. "Emang siapa sih cewek yang nyuekin cowok paling ganteng sejagat Diaskara dan 11-12 sama Jungkook ini?"

Byan berdeham. "Ada, cewek."

"Ya gue tau cewek! Masa iya cowok? Lo gay?"

"Amit-amit!" Byan bergidik. Ia menghela napas kasar. "Pokoknya ada, lo nggak perlu tau."

"Serah lu!"

Keduanya kembali berjalan menyusuri koridor. Ivan sesekali memantulkan bola basketnya ke lantai, sementara Byan masih penasaran dengan layar ponselnya, sampai tidak bosan mengeceknya berulang kali meski notif yang dia harapkan tetap tidak kunjung muncul.

Sampai seorang gadis berambut sebahu yang berjalan tak jauh dari sana menyita perhatian Byan hingga alisnya refleks terangkat.

Tanpa pikir panjang lagi Byan segera berlari menghampiri, membuat Ivan di sampingnya tersentak. "Woy, mau ke mana lo!"

Yang ditanya tidak menjawab. Ivan hanya memiringkan kepalanya, tidak mengerti dengan isi pikiran Byan selama sehari ini.

Sementara itu, Marin yang tengah berjalan sendirian dengan santainya di koridor, dibuat terkejut setengah mampus saat Byan tiba-tiba saja muncul dan langsung menghadang jalannya.

Gadis itu refleks berhenti, sedikit memekik sembari memegangi jantungnya yang berpacu cepat karena terkejut. "Aakk!"

Byan melambaikan tangan, tersenyum tanpa dosa. "Halo, Marina Alodya."

MOKAMARINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang