Part 2 - Lalai..!

2 0 0
                                    


Hutao pun bangun dari tidurnya, baru kali ini Hutao bangun siang, dikarenakan tidur larut malam. Setelah bangun, ia pun bergegas membersihkan diri dengan mandi pagi. Saat itu Hutao memang sendirian di rumah, orang tua Hutao sedang ada pekerjaan di luar kota. Dan kemungkinan orang tua Hutao di luar kota dalam waktu yang sangat lama. Jadi Hutao hanya dikirimkan uang oleh orang tuanya melalui transfer online, jadi Hutao harus mandiri dalam melakukan suatu apapun. Tapi walaupun begitu, Hutao juga bisa merawat dirinya sendiri, ia juga tetap makan sayur dan berolahraga. Dan ia juga aman di rumahnya, karena ia tinggal di perumahan yang keamanannya sangat mendukung.


Setelah mandi, Hutao pun sarapan. Setelah sarapan, Hutao pun bersiap untuk berangkat sekolah, ia berangkat sekolah dengan mengendarai sepeda motor. Sepeda Motor matic itu memang dibelikan oleh orang tuanya untuk berangkat sekolah, daripada naik ojek online keluar biayanya malah lebih mahal untuk pulang pergi.


"Okelah, semoga aku bisa bahagia saat sekolah nanti", kata Hutao


Hutao pun menyalakan sepeda motornya dan ia pun berangkat menuju sekolah. Saat di lampu merah, ia juga mengecek ulang tasnya dan tugasnya sudah dibawa atau belum. Dan ternyata....


"Waduhh, aku lupa membawa tugas kelompok itu, karena aku tadi terburu buru dan terlupa untuk membawa tugas itu, kalau aku tidak mengumpulkannya, bisa bisa aku yang disalahkan oleh mereka.", kata Hutao


Saat lampu hijau, ia pun bergegas mencari potongan pembatas jalan agar ia bisa putar balik dan menuju rumahnya. Sepanjang jalan menuju rumah ia tempuh dengan sedikit terburu buru. Saat sampai di rumah, ia pun segera mengambil tugas kelompok yang dikerjakan semalam. Tak disangka, lembaran kertas tugas pun menghilang dari atas meja belajarnya.


""Waduhh..!, kemana ini kertasnya, perasaan semalam aku taruh atas meja belajarku ini, tapi kenapa sekarang menghilang ?" kata Hutao


Saat itu masih terdengar suara kipas angin di kamarnya, memang karena tadi Hutao sangat terburu buru berangkat, sampai sampai kipas angin di kamarnya belum dimatikan. Dan betapa terkejutnya Hutao saat menemukan sesuatu di bawah mejanya.


"Ahh, ini dia ketemu, tapi kenapa bisa jatuh kebawah meja ya ?, oalahh karena kipas angin aku masih menyala, pantas saja kertasnya jatuh tertiup angin" kata Hutao


Setelah mematikan kipas angin dengan benar, ia pun bergegas mengambil lembaran kertas tugas tersebut dan berangkat ke sekolahnya. Saat sampai di sekolahnya, ia pun hampir terlambat, tetapi untungnya tidak.


Hutao pun menuju ke kelasnya, disana ia bertemu Qiqi, Qiqi sedang mengobrol dengan Zhongli yang kebetulan sedang mengerjakan tugas menggunakan laptopnya. Hutao pun mulai masuk ke kelasnya, seketika semua laki laki yang ada di kelas itu langsung tatapannya tertuju kepada Hutao, tidak terkecuali Albedo, siswa yang paling rajin tetapi tidak terlalu pintar, akhirnya Albedo yang rajin pun pikirannya tercemar karena tampangnya Hutao :v. Hutao pun duduk disamping Qiqi.

Dia yang MenemanikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang