"Qiqi..!!, KAMU GA BANTUIN AKU KERJAIN TUGAS INI, KAMU AKU CHAT SEMALAM TAPI KAMU GA NYAUT...!!", kata Hutao dengan nada sedikit emosi.
"Hehe, maaf Hutao, aku semalem udah ketiduran, jadi aku sudah mematikan hp ku", kata Qiqi
"Hmm, okelah, ohya aku sudah kerjain tugasnya nih sendirian, susah sih. Tapi yaa gimana lagi", kata Hutao sambil menunjukkan kertas yang ia bawa di dalam tasnya.
Belum sempat kertasnya ditunjukkan kepada Qiqi, bel tanda memulai KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) sudah dimulai. Lalu teman teman lainnya bergegas menuju tempat duduk masing masing.
"Ssstt.., Hutao, kamu udh kerjain tugas kelompok itu kan?, kasian sekali kamu mendapat kelompok yang kurang menyenangkan, terus gimana kamu kerjain tugas kelompok?", tanya Barbara
Selain Qiqi, sahabat Hutao yang selalu mendukungnya yaitu Barbara, Barbara juga memiliki tampang yang cantik pula. Tetapi menurut laki laki dikelasnya, Hutao sedikit lebih cantik daripada Barbara.
Kelaspun dimulai dan guru mulai masuk ke kelas dan memperkenalkan seorang murid baru laki laki, dia bernama Xiao. Dia memiliki wajah yang sangat tampan dan tubuh yang gagah. Selain itu, dia juga mempunyai sifat sedikit pendiam tetapi ia terkadang juga suka membuat konten pembicaraan jika dalam suatu kelompok. Xiao juga tipe orang yang humoris meskipun ia sedikit pendiam jika masalah menimpanya.
Setelah perkenalan, Xiao langsung duduk dekat Hutao, bukan berarti satu meja, tetapi bersebelahan meja. Xiao satu meja dengan Razor.
"Haii, Xiaoo, salam kenal dong, aku Razor, kita sama sama laki laki ganteng :v", kata Razor dengan sikap sedikit kegeerannya.
Xiao pun juga memperkenalkan dirinya kepada Razor. Disaat jam pelajaran berakhir, Xiao dan Razor pun bersiap untuk pulang, begitu juga yang lainnya. Hutao pun juga keluar kelas. Saat menuju parkiran sepeda motor, ia pun teringat sesuatu bahwa handphonenya tertinggal di dalam kelas.
Lalu Hutao pun dengan tergesa gesa berlari kembali menuju ke kelas dan ada seseorang yang bertanya kepadanya, ia bernama Diona
"Heii, Hutao mau kemana sih kamu sampe lari lari gitu, mesti kebelet ke WC, Hahaha", canda Diona.
"Hihhh udahlah bukan urusanmu..!!", teriak Hutao sambil berlari menuju kelas
Tidak disangka sangka, Hutao menabrak seseorang yang tidak terlalu asing menurutnya, Hutao merasa melihat saat di dalam kelas tadi. Ternyata laki laki itu bernama Xiao. Lalu Hutao meminta maaf sudah menjatuhkan handphone Xiao. Lalu Xiao pun sedikit emosi, karena handphonenya dijatuhkan oleh seseorang yang belum ia kenal. Xiao pun menunduk untuk melihat orang yang meminta maaf dan mengambil handphone.
Tanpa disadari, Hutao juga berusaha mengambil handphone Xiao dan akhirnya tangan mereka bersentuhan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia yang Menemaniku
RomanceCerita ini ditulis berdasarkan karangan dari author saja, bukan cerita pengalaman. Pengalaman author jauh bgt dari cerita ini. Ohya cerita ini sebenarnya sudah dibuat di tahun 2021 untuk kepentingan tugas sekolah, dan cerita ini diupload saat autho...
