Pengantin Baru yang Tidak Berharga: Secara Tidak Resmi Menyinggung CEO Berbahaya

Bagian 661 -680

Bab 661 Iblis kecil

Xin long berjongkok sedikit, meraihnya dengan kedua tangan, dan menggendongnya secara horizontal.

Catherine terperanjat oleh pelukan sang putri, dan detak jantungnya meningkat sementara rona merah perlahan muncul di wajahnya.

Dia menoleh ke kiri dan kanan dengan tatapan mata mengelak, dan suaranya bergetar hampir tak kentara, "Kau turunkan aku, aku bisa jalan sendiri..."

"Kenapa kau tidak mencoba?"Kristen meliriknya dari sudut matanya. Ia mempercepat langkahnya dan berjalan menuju mobil McLaren-nya.

Ini adalah pertama kalinya dalam hidupnya dia menikmati pelukan sang putri. Bahkan saat dia duduk di kursi penumpang, pikirannya masih pusing.

"Aku tidak memintamu untuk tinggal di apartemen untuk memulihkan diri. Apa menurutmu kata-kataku ini lelucon?" gerutu Kristen sambil menyetir.

Wajahnya tegang, dan alisnya berkerut rapat. Dia sangat tidak senang dengan kepergiannya tanpa izin.

Catherine memalingkan mukanya, tidak menatap wajah marahnya. "Aku tidak punya kebiasaan menjadi orang ketiga yang mengganggu kita berdua."

"Kalau begitu aku benar-benar harus berterima kasih padamu karena sudah memberi ruang untuk kami berdua!" gerutunya dengan tidak senang.

Mengatakannya sendiri adalah satu hal, tetapi mendengarnya dari mulutnya sendiri adalah hal yang lain.

Rasanya sesak, dan dadanya terasa sedikit sesak. Napasnya seolah tertahan di sana, tidak bisa naik atau turun.

Dia tidak berbicara, dan Christine memperingatkan dengan suara dingin, "Catherine, jangan berpikir bahwa aku tidak bisa melakukan apa pun padamu. Jika kamu marah, aku akan tetap melakukannya padamu!"

"Apa, kau ingin membunuhku?" Catherine menoleh dan menatap sisi wajah tampannya.

"Anda bisa menunggu dan melihat."

Catherine menggelengkan kepalanya dan berkata, "Christine, aku benar-benar tidak tahu bahwa kepergianku akan membuatmu begitu marah. Tubuhku adalah urusanku sendiri. Kamu begitu peduli tentang hal itu. Apa posisi dan identitasmu?"

Christine mendengus dan menjawabnya dengan nada menghina, "Bos. Apakah identitas ini cukup?"

Itu adalah tanggung jawab yang hanya boleh dipenuhi oleh pacarnya atau belahan jiwanya. "Aku hanya tidak ingin mengganggumu bermesraan dengan seorang wanita. Kau tidak perlu mengejarku. Tidak baik membuat gadis cantik itu sedih."

Bahkan dia sendiri tidak menyadari betapa masam nada bicaranya di bagian akhir kalimatnya. Tentu saja, Christine yang marah juga tidak menyadarinya.

"Screech -" McLaren menginjak rem mendadak. Roda-rodanya bergesekan dengan tanah dengan keras dan berhenti.

Catherine terdorong maju karena inersia. Untungnya, dia telah mengencangkan sabuk pengamannya, jadi dia baik-baik saja.

Tubuhnya terbanting ke belakang kursi. Dia berbalik dan menatap tajam ke arah Kristen. "Kau Gila!"

"Kurasa kaulah yang Gila!" Kristen meninju setir mobil, dia meraung, "Kaulah yang tidak ingin berhubungan seks denganku. Jadi bagaimana jika aku menemukan wanita lain? "Berhentilah berputar-putar dan menyalahkanku, Catherine. Semua tanggung jawab atas kesalahanku menemukan wanita ada padamu! Juga, jangan bicara padaku dengan cara yang aneh. Jika kau benar-benar tidak membutuhkan bantuanku, maka jangan berbohong tentang pergi ke luar negeri untuk mendapatkanku kembali!"

Catherine tidak mengatakan apa-apa, Christine terus menggeram, "Apakah kamu benar-benar berpikir IF*cking ingin mengendalikanmu? Aku hanya khawatir padamu karena kamu telah bersamaku selama bertahun-tahun. Bahkan jika kamu memiliki anjing selama bertahun-tahun, kamu akan tetap memiliki perasaan padanya, apalagi anjing! Kamu tidak ingin aku peduli padamu, kan? Baiklah, aku hanya akan peduli padamu saat aku benar-benar kenyang! Catherine, ini yang terakhir kalinya. Mulai sekarang, aku tidak akan bertanya apakah kamu Hidup atau Mati! Sebaiknya Kamu Ingat Ini!"