"Apa?!" seorang gadis sedang marah-marah di depan seorang cowok.
"Jangan teriak bisa?"
"Ngga bisa Bang. Lo sama saja nggak ngehargain persahabatan gua, lo jahat tahu ngga." sang gadis memutuskan untuk berangkat sekolah sendirian.
"Dek, dengerin Abang dulu dek."
"Ah sial!"
☄️
"Lo kenapa?"
"Gua marah tahu."
"Ya gua tahu Vi, muka lo saja jelek begitu tandanya lo lagi marah." Avi yang mendengar ucapan Dara makin cemberut.
"Tahi lo. Bukannya tenangin gua malah buat gua makin stres."
"Sudah deh, jangan tengkar terus. Gedeg tahu ngga dengernya." Dara yang akan membalas ucapan Avi terdiam.
Reina yang baru saja memasuki kelas setelah di hukum oleh guru BK nya membersihkan kolam renang sekolah
"Lo dari mana Rein?" tanya Avi.
"Di hukum nying, lo ngga lihat keringat gua sudah seperti main hujan." ucap Reina sarkas.
Avi terkekeh geli melihat wajah cemberut Reina.
"Sabar Rein, orang sabar di sayang mantan." Dara berucap dengan datar.
"Mantan gundulmu." ucap Reina sambil melemparkan kipas kertasnya ke arah Dara, yang di tepis oleh Dara.
☄️
Huah...
Reina merasa sangat mengantuk, bahkan kepalanya berkali-kali terantuk meja. Tapi, cowok cupu di sebelahnya berulang kali meletakkan tangan kanannya di dahi mulus Reina.
Agak aneh memang."Bu." si cupu di sebelahnya mengangkat tangannya.
Reina salah fokus dengan suara si cupu yang terdengar menggoda. Eh.
"Iya Zane?" tanya guru perempuan yang mendengar panggilan cowok cupu itu. Jangan lupakan, senyuman lebar yang terlihat aneh di wajahnya.
"Reina sakit." Reina yang namanya di sebut menoleh menatap cupu.
"Lo gila?!" bisiknya tertahan.
"Boleh saya bawa Reina ke UKS Bu?"
Sial, si cupu tidak mendengarkan ucapan Reina. Reina menatap tajam manik mata ungu cowok cupu itu. Dia terpaku, begitu indahnya mata itu.
"Ayo." dengan tiba-tiba sebuah tangan berada di depannya. Tentu saja tangan si cupu Zane itu. Dengan ogah-ogahan Reina menyambut uluran tangan itu.
"Permisi Bu." ucap si cupu dan Reina berbarengan.
☄️
Si cupu babi, bisa bisanya dia ganteng banget_
Itu suara batin Reina yang tidak kuat melihat ketampanan wajah Zane yang tidak memakai kaca mata ataupun penampilan rapi.
Ya, sekarang Zane yang terkenal karena dia seorang cowok cupu, sekarang sedang tidur dengan penampilan berantakan juga kaca mata yang dia letak di nakas samping ranjang UKS.
Reina yang tadi nya terbangun karena haus, menjadi gagal untuk tidur kembali. Semua ini gara-gara Zane!
"Argh." erang Reina mengacak rambut panjangnya.
Tidak di sangka erangannya itu membangunkan Zane, Reina terkejut dan pura pura tertidur.
"Tuh anak masih tidur." Reina samar samar terdengar gumaman Zane.
Deg deg deg
Astaghfirullah ya Allah, kuatkan iman ku dari nafsu. Huwa..._
Batin seseorang yang sedang memejamkan matanya tetapi kelopak matanya bergetar.
Usapan hangat di terima Reina di keningnya. DIA SANGAT TERKEJUT.
Sontak Reina terbangun dan langsung duduk, menatap Zane curiga, bahkan dengan mata terbelalak.
"Lo ngapain?!"
☄️
"Nak." panggil Bianca saat menemukan Reina di taman.
"Iya Mom? Ada yang bisa aku bantu?" jawab Reina.
Bianca memberikan kotak berwarna nilla berpita hitam. Reina mengerutkan keningnya. Untuk apa?
"Buat apa Mom? Isinya apa? Dari siapa?" tanya Reina beruntun.
"Satu satu tanya nya sayang. Isinya lihat saja sendiri, dari siapa nya tadi yang anterin itu tukang paket. Dia cuman bilang untuk kamu, dari seorang cowok." jelas Bianca.
Cowo?_
☄️
Reina yang telah sampai di kamar nya langsungg masuk dan mengunci pintu kamar nya. Dia terburu-buru duduk ingin segera membuka kotak cantik itu.
"Astaga!" Reina terkejut dengan isi di dalam kotak itu.
Sangat banyak ༎ຶ‿༎ຶ Reina sangat menyukainya. Terdapat kertas kecil di sudut kotak.
Hi Reina
I love you❤Reina ternganga membaca tulisan itu, siapa orang gila yang menulis kalimat itu.
Tapi tidak apa, yang penting dia mendapat banyak coklat snack.
Yuhuu mari meningkatkan diabetes khekhekhe...
└( ^ω^)」
Draft : 22-03-2022
Published : 06-10-2024
Fairy🍂
KAMU SEDANG MEMBACA
i'm not SILENT GIRL
Random"Dia sangat menarik, bolehkah aku memilikinya?" - Reina Arabella Sinass atau bisa kita sebut Arabella Fairy Bayangkara gadis kalem yang suka sekali membuat masalah. Banyak lelaki yang tertipu dengan raut polosnya. Dua sisi adalah sebutan yang cocok...