Apa yang sudah terjadi, itulah yang terbaik
Sebelum baca, atau sesudah baca usahakan vote dan komentar yaaw! Buat support karya ku
@featheiry_
Bab 9 : Rahasia Navira Ayudisha
⨳⨳⨳
Hujan terus turun dengan deras dan tidak membuat Vira untuk terus berhenti berlari pulang,
Vira terus berlari sambil melirik jam tangannya, seperti di kejar oleh waktu membuat Vira sempat terjatuh ke tanah
Sesampainya di depan rumah, Vira ragu ragu untuk masuk, dan tepat satu langkah untuk maju, ibu Vira berhenti di depan sambil membawa sebuah kayu rotan di tangan nya
"Telat 2 menit" ujar dari Wulandari sang ibu Vira dengan tatapan tajam ke arah Vira
"Maafin Vira ma, Vira janji tidak akan terlambat lagi" ujar dari Vira yang ketakutan, dan permintaan maaf Vira tidak diterima oleh ibunya
Wulandari mulai memukul Lengan Vira dengan rotan dan menguncinya di kamarnya, lalu menyita ponsel Vira
Vira kini menangis di dalam kamarnya merasa perih dari lukanya yang kena air hujan dan lukanya kemarin yang belum sembuh, Vira kini melirik cctv yang terpasang jelas di pojok kamarnya.
Vira kini membersihkan tubuhnya dan lagi lagi menulis sesuatu di buku diary nya tentang hari ini dan perilaku orang tua nya selama ini
Vira selalu merasakan kedua orang tua nya yang sangat Overprotektif terhadap dirinya, bahkan selalu mengawasi semua tindakan Vira maupun di sekolah dan di luar
Lagi lagi Vira tertidur setelah menangis dan selesai mengobati lukanya yang berada di lengannya
⨳⨳⨳
Keesokan paginya, Vira berjalan menuju sekolah nya, di selalu berjalan sekitar 1km dari rumah ke sekolah, dilarang menaiki angkutan umum
Dan sesampainya di sekolah Vira menyembunyikan lukanya dengan seragam lengan panjang yang membuat Ayla merasakan aneh
"Biasanya pakai lengan pendek" ujar dari Ayla yang bertanya tanya ke arah Vira
"Dingin, kemarin hampir hujan hujan" ujar dari Vira yang sebagian berbohong sebagai jujur
Nia kini datang dan meletakkan tangannya di atas dahi Vira, dan merasakan jika Vira demam tinggi
KAMU SEDANG MEMBACA
PERAHU KERTAS
Fiksi RemajaON GOING ❕ Menceritakan kisah Aylara Hanindya yang akan berfokus di masa sekolah menengah atas, cerita yang bukan hanya fokus ke percintaan dan persahabatan. "Masa-masa membawa banyak cerita, luka, dan kenangan yang berharga" - Aylara Hanindya Zolan...