[S1&S2][ABO] Omega Hang

Ch 26

Seminggu kemudian...

Hari ini adalah hari kepulangan zuo hang dari rumah sakit, selama ia di sana zhu zhixin,zhang ji dan juga zhang zeyu lah yang bergantian menjaganya.

Walaupun mereka sudah menemani zuo hang, tetapi mereka kerap sekali melihat zuo hang seperti mengharapkan seseorang untuk datang.

Seperti hari ini saat ia akan meninggalkan rumah sakit, yang membantunya berkemas adalah zeyu. Zuo hang terlihat melihat ke arah pintu terus menerus, zhang zeyu yang melihatnya pun semakin heran lalu ia memberanikan diri untuk bertanya kepada zuo hang.

"hang! Apa yang kamu tunggu? Jika kamu menunggu zhang ji ataupun zhixin mereka tidak akan kesini karena mereka sedang berada di perusahaan." ucap zeyu

Zuo hang sedikit terkejut dan memalingkan wajahnya malu.

"aku tidak sedang menunggu mereka berdua, hanya saja aku...aku..sedang memikirkan su xinhao yang sedari aku di sini tidak pernah menghubungiku dan aku tidak pernah melihatnya." ucap zuo hang

Zhang zeyu hanya menghela nafas pelan, sejujurnya para trainee juga lelah dengan tingkah su xinhao yang tidak biasanya setelah mengenal staf wanita itu.

Karena biasanya su xinhao akan disiplin dan berlatih keras tetapi sekarang ia suka izin untuk tidak menghadiri kelas dance yang menjadi favoritnya.

Apalagi su qihan yang sekarang hanya bermain dengan bibi wang saja, ia ingin menegur su xinhao tentang anak asuhnya tetapi yang namanya sedang jatuh cinta itu seakan akan lupa dengan sekitarnya.

Zhang zeyu lalu melihat ke arah wajah zuo hang, ia juga bingung kepada zuo hang kenapa juga ia selalu menunggu xinhao padahal jelas jelas ia tidak pernah membalas ataupun mengangkat telfon dari zuo hang.

"biarkan saja dia hang, mungkin saat ini xinhao sedang bersama staf itu. Tunggu saja teguran dari atasan kepadanya." ucap zeyu lelah.

Zuo hang hanya diam diam menggenggam tali tas di depannya. Apa benar xinhao menghianatinya? Bukankah pernikahannya baru dua minggu yang lalu? Apa xinhao menyesal?

Semakin dipikirkan semakin pusing kepala zuo hang, karena itu ia lalu bergegas memakai tas kecilnya dan pergi keluar dari rumah sakit ini bersama dengan zeyu.

________________________

Sementara zhu zhixin dan juga zhang ji baru saja kembali dari perusahaan. Mereka berdua memutuskan untuk duduk di ruang tamu asrama sambil meminum coke dingin mereka.

Saat mereka di sibukan deng ponsel masing masing, pintu asrama tiba tiba terbuka dan munculah qihan yang menangis dengan robot mainanya di tangannya.

"hiks...papa...hikss!!"

Mendengar suara itu, zhixin dan zhang ji memutuskan untuk mendekat ke arah qihan yang masih diam di ambang pintu.

"qihan kenapa kamu menangis?" tanya zhang ji sambil berjongkok di hadapan qihan

"hiks..paman ji hikss papa ada dimana? Qihan lindu papa hikss" ucap qihan

Zhang ji lalu menggendong anak umur 5 tahun itu dan membawanya ke arah sofa.

"papa lagi sibuk nanti kalau udah nggak sibuk lagi pasti main sama qihan lagi" tenang zhang ji

"tapi..hikss kemalin qihan liat papa di taman, lalu kan hikss qihan panggil papa tapi papa nggak liat qihan dan malah pelgi hikss papa tenapa begitu paman ji hikss," ucap sedih qihan

Zhang ji hanya melirik kearah zhu zhixin sebentar, lalu ia mengelus punggung anak itu pelan.

"mungkin papa tidak mendengar qihan jadi qihan harus berhenti menangis ya, mana mungkin papa su nggak sayang qihan"