15 :

53 5 0
                                    

"VEA! GILAK LU YA!"

"AHAHAH,KEJAR LAH"

Vydra mengejar Vea dengan satu kakinya. Salah satu kaki satunya tidak menggunakan sepatu karna di curi oleh Vea.

"Veaaa! Ish, ngeselin banget! KEMBALIIN WOI!"

'BRUK'

Tubuh Vydra terdorong dan terjatuh di tanah.

"Adoh,siapa sih" Vydra mendongak dan melihat Virga di depannya.

Vea mengintip di balik pohon sambil cengar-cengir. Gila memang

"Sorry,gue ga sangaja" Virga mengulurkan tangannya.

Vydra memegang tangan Virga untuk membantunya bangun "ck,lo liat Vea?"

Virga menggeleng "engga sih,kenapa emangnya?"

"Dia bawa sepatu gue, gilak. Ngeselin banget tu bocah"

Vydra menyadari Vea yang berada di balik pohon "si anj*ng, disana dia"

Vydra segera menghampiri Vea "syibal lo,siniin sepatu gue"

"Haha,anjir lucu benget muka lo waktu tabrakan anjir" Vea memberikan Vydra sepatunya.

"Gitu kek dari tadi" Vydra memasang sepatunya "dah ayo pergi,buang buang waktu aja lo main kejar kejaran,gue gamparin juga muka lo ye"

"Hehe, peace✌️" Vea melirik ke arah Virga "Lo duluan aja deh,gue mau ke toilet bentar"

Vydra menatap Vea kesal "dasar. Makanya jangan lari lari,pasti mau boker"

"Sembarangan,udah sana"

Setelah Vydra menghilang dari pandangan. Vea segera menghampiri Virga.

"Anjay,gimana gimana? Gimana rasanya pegang tangan crush?"

'FLASHBACK ON'

"Virga!"

Virga menoleh ke arah Vea "kenapa?"

"Nanti pulang sekolah jangan langsung pulang ya"

Virga menaikkan sebelah alisnya "kenapa? Ada kerjaan? Bukannya tugas kelompok nya di buat lusa?"

"Liat aja nanti, pokoknya tunggu di bawah pohon Ketapang,nanti gue kesana"

"Emang kenapa sih?"

Vea menatap Virga tajam "gue tau,lo suka sama Vydra kan?"

Virga hampir menunjukkan ekspresi terkejut tapi ia masih bisa menahan ekspresi datarnya "engga,kenapa lo berpikir gitu?"

"Pinter benget Lo boong. Emangnya lo pikir gue ga curiga selama beberapa Minggu ini lo sering deketin dia? Bahkan dengan cara 'mabar'"

Virga menghela nafas kasar "gampang juga lo nyadarin itu. Gue emang suka sama dia dari kelas 10 bahkan sebelum masuk SMA ini"

"Hah? Gimana gimana?"

"Awal pendaftaran,gue sempet ketemu sama dia dan ya..."

"Oke,oke,gue tau. Langsung jatuh cinta yaa? Ooowhhh,cocwit"

"Paansi. Terus mau ngapain di bawah pohon Ketapang,uji nyali gue?"

"Jadi gini... Nanti gue pura pura buat ngambil sepatunya Vydra,nah pas gue udah memasuki area pohon Ketapang,lo keluar dan pura pura jalan dan bisa aja nabrak Vydra."

"Terus? Apa yang bisa gue dapetin?"

"Ada aja,liat nanti"

'FLASHBACK OFF'

"Jangan sampe ga cuci tangan lo ya, mentang-mentang bekas tangan Vydra."

Virga memutar matanya "engga lah,btw... Makasih"

"Sama sama! Cengar-cengir dah lo nanti"

Setelah mengatakan itu Vea pergi meninggalkan Virga.

***

Suka sama couple pasangan ini? Virga×Vydra? Kenapa semua nya 'V'? Mana ku tau, langsung muncul diotak anjir namanya,ga sempet buat nyari di pin.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 6 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AXEVELIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang