sebuah pernyataan menghancurkan hati dan cinta tulus seorang pria manis.
namun ia berusaha untuk tetap tegar dan kuat dalam menghadapi kenyataan pahit tersebut.
penasaran dengan jalan ceritanya yuk mampir dan ramaikan ff ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Yi-Yibo, kau, tunggu bagai mana kau bisa berada disini? Dan, dan kenapa kau berpenampilan seperti ini?" Xiao Zhan tentu saja sangat syok melihat keadaan Wang Yibo yg sangat menyedihkan itu.
"Lan Zhan, kau bertemu dengan tuan muda Wang ini dimana?" tanya Wei Ying pada suaminya.
"nyalakan tivinya" bukannya menjawab Lan Wang Ji malah menyuruh istrinya untuk menyalakan tivi.
Meski bingung Wei Ying pun menyalakan tivi besar itu. Mereka di buat terkejut setelah melihat berita tersebut. Dimana di berita itu terlihat jelas seorang Wang Yibo membunuh artis papa atas itu di rumahnya sendiri. Dan video itu di ambil dari cctv yg berada di rumah milik artis terkenal itu.
"kenapa masalahnya menjadi panjang dan rumit begini" gumam Xiao Zhan terduduk lemas di sofanya.
"maafkan aku, ini semua salahku. Tapi aku melakukan itu karna wanita itu yg salah, dia mencoba untuk menabrakmu bersama anak kita waktu itu" jelas Wang Yibo.
"apa,,jadi dia yg waktu itu ingin menabrakku, hingga kau yg terluka" marah Xiao Zhan jadinya.
"iya, dialah yg mencoba membunuhmu, dia jugalah yg menghasut mama ku agar membencimu, dengan mengatakan kalo kau itu adalah seorang,,maaf, jalang" lirih Wang Yibo.
Dan kini bukan hanya Xiao Zhan yg marah, tapi Lan Wang Ji juga lebih marah lagi karna anaknya yg ingin di bunuh bersama dengan cucunya. Mungkin anak dan cucunya sudah tidak ada jika tuan muda Wang ini tidak menyelamatkan mereka.
"serahkan semuanya kepada kami, untuk sementara kau tinggal saja disini, biar kami yg selesaikan masalah ini" ucap Lan Wang Ji.
"Lan Zhan kau belum menjawab pertanyaanku, kau bertemu dengan tuan muda Wang ini dimana?" tanya Wei Ying lagi.
"tadi, sopirku tidak sengaja hampir menabraknya di jalan xxx" jawab Lan Wang Ji.
"baiklah, karna sudah seperti ini, dan ini juga telah melibatkan anak kita, kita sebagai orang tua harus melindungi anak-anak kita" putus Wei Ying.
"Zhan, kau ajaklah tuan muda Wang ke kamar mu untuk membersihkan diri" lanjutnya lagi.
"mari tuan muda, saya akan menyiapkan air mandi anda" seorang maid berinisiatif untuk menyiapkan air mandi untuk tuan mudanya.
"terima kasih"
Mereka pun pergi meninggalkan pasangan WangXian di ruang keluarga itu.
"apa rencana mu setelah ini?" tanya Wei Ying berubah serius.
"Untuk saat ini tidak ada, karna untuk saat ini tuan muda Wang itu aman disini"
"lalu bagai mana dengan orang-orang yg telah menghina putra kita itu?"
"kau tenang saja, mereka semua sudah mati, pasti sekarang di alun-alun kota sedang ribut melihat mayat mereka yg tergantung dengan keadaan mengenaskan itu. Tidak ada yg akan berani menurunkan mereka semua kecuali keluarga mereka, karna aku sudah memerintahkan semua anak buahku untuk memastikan mereka hanya boleh di turunkan oleh keluarganya" jelas Lan Wang Ji panjang lebar