sebuah pernyataan menghancurkan hati dan cinta tulus seorang pria manis.
namun ia berusaha untuk tetap tegar dan kuat dalam menghadapi kenyataan pahit tersebut.
penasaran dengan jalan ceritanya yuk mampir dan ramaikan ff ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Beberapa hari berlalu, tuan Xiang Kong mendapatkan informasi tentang seseorang pria yg kekasihnya di bunuh di depan umum oleh pasangan Lan itu. Tuan Xiang Kong pun berniat mau mengajak pria itu untuk bekerja sama untuk membunuh keluarga Lan itu dengan alasan balas dendam atas kematian kekasihnya. Tuan Xiang Kong sangat yakin kalo pria yg bernama Xu Kai itu pasti akan setuju bekerja sama dengannya untuk menghancurkan keluarga Lan.
Disinilah tuan Xiang Kong dan tuan Ji berdiri saat ini, tepat di depan pintu rumah Xu Kai. Tuan Xiang Kong pun mengetuk pintu rumah Xu Kai tiga kali.
Ceklek.
"Anda mencari siapa tuan?" tanya seorang maid yg membuka pintu rumah itu.
"Apa tuan Xu ada di rumah?" tanya balik tuan Xiang Kong.
Maid itu tidak langsung menjawab, justru maid itu terlihat curiga dengan kedua paruh baya itu.
"Kami datang dengan damai, dan kami datang ingin menawarkan kerja sama" jelas tuan Ji.
"Kalo begitu tunggu sebentar" balas maid itu lalu masuk kembali dan menutup pintu rumah majikannya.
Setelah menunggu cukup lama akhirnya maid itu pun kembali membuka pintu itu. Lalu menyuruh kedua paruh baya itu untuk masuk.
"Silahkan masuk tuan-tuan, tuan Xu ada di dalam" ucap maid itu mempersilahkan mereka untuk masuk.
"Selamat siang tuan Xu" ucap keduanya begitu sampai di depan pria bernama Xu Kai itu.
"Silahkan duduk tuan-tuan" ucap Zu Kai, mempersilahkan kedua tamunya untuk duduk.
"Kalo saya boleh tau, tuan-tuan ini siapa? Dan ada apa mencari saya?" lanjutnya lagi.
"Ah iya, perkenalkan saya Xiang Kong dan ini rekan saya Ji Hun, maksud kedatangan kami kemari ingin mengajak anda bekerja sama"
"Kerja sama?" tanya Xu Kai dengan alis terangkat tinggi.
"Iya tuan Xu, kami ingin mengajak anda untuk bekerja sama, kami dengar kekasih anda di bunuh oleh Lan Wang Ji, jadi kami ingin anda bekerja sama dengan kami untuk membunuh keluarga Lan itu. Karna kami yakin kalo anda pasti ingin-"
"Hahahahahahaha,,tuan tuan ini sungguh lucu, anda mau mengajak saya bunuh diri, yg benar saja. Maaf iya tuan Xiang Kong, tuan Ji, saya masih sayang nyawa saya. Berurusan dengan keluarga Lan sama saja mencari mati, lagi pula wanita itu memang kekasih saya, tapi bukan berarti saya harus gila dengan mengorbankan nyawa saya hanya demi seorang jalang, hahahahahahaha." ucap Xu Kai dengan tawanya, ia merasa lucu dengan kedua pria paruh baya ini.
"Tuan Ji, tuan Xiang Kong, jika anda berdua memang sudah bosan hidup, silahkan anda berdua saja yg melakukan itu. Tapi jangan pernah mengajak orang lain untuk ikut mati bersama anda berdua. Dan kalo saya boleh memberi saran, sebaiknya tuan-tuan urungkan saja niat ingin balas dendam anda berdua itu kepada tuan Lan itu-"