[1]The Deep Palace : Locks the Phoenix's Sin / Suo Huang Nie (夢裏不知她是客)

Chapter 241 - 242

Chapter 241 : Jika Orang Lama, Seharusnya Mengenali

Liang Yue duduk di tepi tempat tidur sambil menatap Nuo'er yang terbaring sakit, sementara Shaoyao, Zhaixing, dan Lanyue mondar-mandir dengan cemas. Xia Qingfeng memandang anak kecil yang wajahnya memerah, alisnya berkerut tajam.

"Apa yang terjadi? Kenapa tiba-tiba jadi seperti ini?" tanya Xia Qingfeng dengan cemas. "Apakah tadi malam dia kedinginan?"

Liang Yue menggelengkan kepala. "Tadi malam aku menjaga dia, tidak ada yang aneh. Tapi pagi-pagi saat bangun, aku menemukan dia demam."

Wajah Nuo'er memerah, seluruh tubuh kecilnya terlihat lesu, bahkan untuk menangis pun dia tidak punya tenaga, hanya bisa menggerakkan tangannya dengan lemah.

"Sudah diberi obat, tapi tidak ada efek. Bagaimana mungkin bisa begitu?" Xia Qingfeng memeriksa nadinya lagi, lalu berkata dengan putus asa, "Aku tak punya cara lagi."

Liang Yue terkejut, langsung memegang pergelangan tangan Xia Qingfeng. "Bagaimana bisa kau bilang tak ada cara?"

Semalaman setelah bangun, Nuo'er tiba-tiba menjadi seperti ini. Awalnya dikira hanya demam biasa, tapi bahkan Xia Qingfeng tak bisa berbuat apa-apa. Lalu, apa yang harus dia lakukan? Kaisar baru saja selesai menghadiri pertemuan dan buru-buru datang. Melihat tatapan kosong Liang Yue, Xuanyuan Zili mengerutkan alisnya. "Obat apa pun tidak ada yang berhasil?"

Xia Qingfeng, yang bahkan tak bisa memberi hormat lagi, hanya duduk dan mengangguk. "Aku sudah memberi dia pil penawar dari Lembah Mingyue, tapi tidak ada efek sedikit pun. Barusan juga sudah diberikan obat untuk flu, tetap tidak ada perubahan. Hamba menduga mungkin ini karena gangguan roh jahat."

"Kau omong kosong!" Kaisar menuntun Liang Yue untuk bersandar pada dirinya, berkata dengan suara dalam, "Mana mungkin ada hal aneh seperti itu? Nuo'er pasti akan baik-baik saja."

Liang Yue menatap Kaisar dengan linglung, lalu tersenyum tipis. "Aku baru ingat, Yang Mulia adalah anak surga, seharusnya bisa melindungi Nuo'er, kan? Tapi kenapa dia tetap seperti ini?"

Xuanyuan Zili mengatupkan bibir, melihat kelelahan di mata Liang Yue, dia tahu betul bahwa dia belum tidur dengan baik belakangan ini. Jika sesuatu terjadi pada Nuo'er, bagaimana jadinya wanita ini? "Di luar ada orang yang lebih ahli dari kita. Mungkin keterampilan medis aku memang kurang," kata Xia Qingfeng setelah berpikir sejenak. "Bagaimana jika Yang Mulia mengeluarkan pengumuman untuk mencari tabib? Mungkin masih ada orang berbakat di antara rakyat."

Kaisar Mingxu memandang Liang Yue dan mengangguk. "Segera keluarkan pengumuman istana. Siapa tahu ada orang lain yang bisa menyelamatkan Nuo'er. Liang Yue, kau tidak perlu khawatir. Beristirahatlah sebentar, ya?"

Liang Yue bersandar pada perut Kaisar, menggeleng pelan. Bagaimana mungkin dia bisa tidur dengan tenang? Kaisar, yang merasa kesal, langsung menotok titik tidur Liang Yue, lalu memandang penuh iba pada lingkaran hitam di bawah matanya. Dengan suara dalam dia berkata, "Tidak banyak yang perlu kau cemaskan. Bahkan tidur pun kau tak bisa nyenyak."

"Qingfeng, biar ini jadi tanggung jawabmu," ujar Kaisar sambil mengangkat Liang Yue dan membawanya ke ruang samping.

"Baik, Yang Mulia." Xia Qingfeng mengangguk, memandang Kaisar yang membawa pergi Liang Yue, lalu kembali mengurus Nuo'er.

Pada sore harinya, pengumuman kekaisaran ditempelkan di luar istana. Isinya mengumumkan bahwa Putra Mahkota Tianqi sedang sakit parah, dan siapa pun tabib yang bisa menyembuhkannya akan mendapat hadiah besar serta gelar bangsawan.

Rakyat berkerumun di sekitar pengumuman itu, membicarakannya. Ilmu pengobatan para tabib istana sangat mahir, ditambah lagi konon ada Tabib Hantu terkenal yang juga ada di istana, tapi tak ada yang bisa melakukan apa-apa. Karena itu, tidak ada yang berani mengambil tantangan ini.