07

388 44 2
                                    

slight 🔞❗


sudah beberapa hari berlalu tetapi Dyren tetap memikirkan tentang kejadian itu ia berpikir bagaimana jika Skylar terpikat oleh Kairi dan meninggalkannya, Kejadian itu sungguh membuat pikirannya kacau.

ketika ia melihat Skylar sedang tertawa sambil bermain ponselnya ia langsung curiga dan bertanya kepadanya.

"kamu kenapa?"

"hahh?"

"ko ketawa ketawa?"

"oh ngga ini Kairi ada ngirimin ini" Dan Skylar menunjukan foto Sanz yang di kirimkan oleh Kairi ke Skylar.

Dan yang benar saja Skylar beneran chatan dengan Kairi walau terlihat bahwa mereka hanya berbicara pendek ia tau bahwa Kairi hanya modus, Hal ini hanya membuat pikirannya makin kacau

"oh iya iya, haha" muka Dyren yang terlihat rada kecewa itu membuat Skylar bingung kenapa kekasihnya itu terlihat sedih dan itu membuatnya sedikit kahwatir.

Dyren memutuskan untuk kembali ke kamarnya saja ketika ia sampai di kamarnya ia duduk di ujung ranjangnya itu lalu membuka hpnya dan hanya melihat lihat Instagram.

Tetapi akirnya Skylar pun mendatanginya lalu duduk di seblahnya dan menaruh kepalanya di bahu Dyren.

"kamu marah? sedih?" muka Skylar terlihat kahwatir ketika melihat Dyren yang sedikit lebih lesuh dari biasanya

pada akirnya Skylar mengerti kenapa kekasihnya itu terlihat sedih dan itu membuatnya tertawa, Skylar memegang muka Dyren dengan kedua tangannya itu dan tersenyum lebar sedangkan Dyren ia hanya terlihat bingung

"lucuu bangett si kamuuu" ucap Skylar yang lalu mengecup mulut Dyren, Dyren masih bingung dan tidak mengerti apa yang sedang terjadi

"aku ngga peduli sedikit pun tentang Kairi ren"

"aku cuman peduli dan tertarik kepada kamu." Skylar mengucapkan itu sambil memposisikan dirinya agar ia berada di pangkuan Dyren, ia lalu mulai menciumi pasanganya itu dan melingkarkan kedua tangannya di leher Dyren.

ciuman itu berlangsung dengan lumayan lama dan kasar bahkan Skylar dapat merasa ereksi Dyren sedikit.

Skylar melepaskan ciuman itu lalu perlahan turun dari pangkuan Dyren dan sekarang sedang berlutut di kedua kakinya.

Persis di depannya adalah ereksi Dyren yang terlihat dengan jelas walaupun tertutupi celana dan boxers Dyren.

Ia perlahan lahan menurukan celana Dyren yang meninggalkan Dyren dengan boxersnya dan bajunya.

Skylar menatap Dyren dengan ekspresi yang hanya membuat Dyren semakin excited, sementara itu Dyren hanya mentap kembali Skylar.

Skylar lalu mengeluarkan junior Dyren dari boxersnya dan di depan matanya itu terlihat lebih besar dari biasanya sehingga ia hanya dapat mengigit bagian bawah bibirnya.

Skylar memegang bagian dasarnya lalu perlahan membuka mulutnya dan menjilat ujungnya lalu mengisapnya dengan pelan, perlahan lahan ia semakin memasukan lebih banyak kedalam mulutnya.

mulut Skylar terasa hangat dan enak mungkin hanya itu yang dapat Dyren pikirkan sekarang.

Akirnya Skylar memuatkan semuanya kedalam mulutnya walau sedikit susah dan mungkin matanya sedikit berair ia lalu perlahan memaju mundurkan kepalanya, yang membuat Dyren mendecih.

ia terus menerus memaju mundurkannya dengan tempo yang stabil dan cepat sehingga dalam hanya 28 menit saja Dyren sudah mengeluarkan cairannya itu kedalam mulut Skylar.

Skylar perlahan lahan melapaskan mulutnya dari junior Dyren, lalu menatap Dyren dan menelan semua cairan itu.

'anjing, bisa bisa tegang lagi kalo gini' batin Dyren

"jangan si telen dong ya ampun" Dyren memegang dagu Skylar lalu menglap mulutnya itu.

"mana mungkin aku melakukan ini demi lelaki lain ren" kata kata yang baru saja keluar dari mulut Skylar membuat Dyren semakin percaya kepada pasangannya itu.

"iya aku tau sayang." ia lalu menarik Skylar naik meletakannya di pangkuannya dan menciumnya dengan pelan, setelah itu yaa mereka melanjutkan kegiatan mereka itu. (hehe)

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

End
sedikit pendek guys hehe tapi beneran tadi mood banget bikin Skylar BJ hehe, jangan lupa votee yaa!! semoga kalian suka chapt inii ^^

Just Bro's? (𝘙𝘦𝘯𝘚𝘬𝘺)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang