He's Mine.|| LeYon

8

• Happy Reading Love. •

Sekarang Ayon dan Ledib sedang fokus dengan handphone nya masing masing, oh ya, Ayon menginap dirumah Ledib sehari, itung itung bobo bareng ama minta restu sama camer.

Ayon memandangi wajah manis Ledib yang sedang duduk di kursi gaming nya, ekspresi yang terlihat sangat fokus menambah kesan imut pada wajah cantik miliknya. Ayon tersenyum tipis melihat calon pacarnya ini.

Fyi, posisi mereka tuh, Ayon yang lagi tiduran di kasur Ledib sambil tengkurap, terus Ledib lagi duduk di kursi yang ngehadep ke kasurnya. (Pokoknya kaya hadap - hadapan merekanya😇)

"Dib." Panggil Ayon.

Ledib yang tadinya fokus pada benda persegi itu langsung mematikannya dan menaruhnya di mejanya, dengan kepala yang sedikit di miringkan dan wajah polosnya itu seakan bertanya tanya mengapa Ayon memanggilnya.

Ayon beranjak dari kasur Ledib, mendekatinya, Ayon sedikit membungkuk agar bisa melihat wajah Ledib, sedangkan Ledib hanya mengerjap ngerjapkan matanya, bingung apa yang akan Ayon lakukan padanya.

Ayon menjepit dagu Ledib, mendekatkan wajahnya dengan wajah Ledib sampai sampai hembusan nafas dari keduanya sama sama terasa.

Ayon langsung mencium bibir pink milik Ledib, tangan kanan yang tadinya berada di dagu Ledib sekarang ia gunakan untuk mengunci kedua tangan Ledib, sedangkan tangan kirinya yang nakal memainkan nipple Ledib dari luar kaos.

Ayon melumat belahan bibir pink itu secara bergantian dengan mata yang ia pejamkan, Ayon menggigit bibir bawah Ledib agar ia ingin membukanya, lidah Ayon melesat masuk saat Ledib membuka mulutnya.

Ayon mengabsen satu persatu gigi Ledib, dan mulai menari dengan lidah Ledib. Kepala Ayon berpindah kekanan dan kekiri menjadikan posisi yang tepat untuk merasakan bibir manis milik Ledib.

Ciumannya berpindah ke pipi Ledib mengecupinya beberapa kali lalu menjilat dagu Ledib dan merembet ke leher jenjang putih nan mulus Ledib.

Ia mengecupnya sebentar lalu menghisapnya dengan kuat, menggigit kecil dan membuat beberapa tanda kepemilikan di leher putih itu.

"Nghh.." erangan dari mulut Ledib lolos begitu saja saat Ayon menggigit lehernya.

Ayon melihat kondisi Ledib yang berantakan karna dirinya, nafas yang terengah engah, mata yang sedikit mengeluarkan air mata, dan tanda di leher Ledib. Ia tersenyum tengil melihatnya.

"Bang..sat." umpat Ledib.

"Lu milik gua, gada orang yang boleh milikin lu selain gua."

—

—————

06.23

——————

Ledib tidak bisa tidur sejak kejadian Ayon menciumnya malam tadi, sedangkan pelaku tertidur pulas disebelahnya.

'ITU FIRST KISS GUE ANJING.' batin Ledib tak terima.

"Ngh."

Ledib menoleh ke orang di sebelahnya, tepatnya Ayon yang sedang mengucek ngucek matanya.

"Morning." Ujar Ayon dengan suara serak miliknya.

Jantung Ledib berdetak kencang saat mendengar itu.