KAU BUKAN SIAPA-SIAPA

1.2K 154 14
                                    




Flashback on...


Lingling memarkirkan mobilnya di depan rumah ying, lalu ia masuk kerumah itu.

"Ying apa yang terjadi?" Kata lingling to the point saat sudah bertemu ying.

"Kau tenanglah dulu," ucap ying yang melihat lingling terengah-engah seteleh sampai.

Lingling perlahan menetralkan nafasnya, setelah ying akan akan bicara dan menceritakan tentang orm.

"Begini ling, semalam aku mencari tahu tentang orang yang ingin menculik orm lewat cctv gedung apartement ketika dia melakukan aksinya terhadap orm, dan kemudian aku mengecek cctv jalanan ketika orang itu kabur seperti yang kau ceritakan. tak jauh dari tempat kejadian, orang itu bertemu seseorang, ia adalah bossnya. Dan lebih mengejutkan nya lagi boss nya itu adalah Ryu, kakak orm sendiri" jelas ying, yang membuat lingling begitu terkejut.

"What? Kenapa Ryu ingin menculik orm, adiknya sendiri" tanya lingling penasaran.

"Setelah aku mengetahui Ryu adalah dalangnya lewat cctv jalanan itu, aku diam-diam langsung menemui ryu kerumahnya, dan aku sangat terkejut ketika mendengar ryu berbicara dengan orang yang ingin menculik orm itu. Ryu menculik orm hanya karena akan dijadikan sandera agar kau bisa menuruti apa yang ryu inginkan" jelas ying lagi.

Lingling mengerutkan dahinya, ia masih tidak mengerti dengan penjelasan ying.
"Apa yang ryu inginkan dariku?" Tanya lingling.

"Ah ayolah ling, apa kau lupa? Ryu sangat takut terhadapmu karena jika kau speak up tentang milk, itu akan membuat ryu bisa diadili."

"Lalu?"

"Hey... kau sekarang dekat dengan orm, dan itu bisa jadi ancaman untukmu, walaupun orm adalah adiknya ryu sendiri, tapi menurutku orang seperti ryu ini sangat nekat, apapun akan dia lakukan ketika sedang dalam keadaan darurat."

Lingling berfikir sejenak, ia berusaha memahami apa yang dikatakan ying, tapi ying ada benarnya juga, kalau ryu tidak nekat, mungkin kasus milk dulu terungkap dengan cepat.

"Dann ini yang lebih penting, aku mendengar ryu akan menculik orm kembali hari ini, dia akan membawa orm sebagai jaminan agar kau datang padanya dan meminta kau jangan macam-macam pada ryu, karena kalau kau mengusut lagi tentang milk, itu akan menjadi ancaman baginya, dan dia tidak mau itu terjadi, sebelum kau mengancamnya, dia ingin lebih dulu mengancam kau lewat orm. Karena dia tahu kini kau dekat orm (mungkin) sebenarnya dia tahu kau dekat dengan orm karena selama ini ryu telah memata-matai orm, kemana ia pergi dan dengan siapa. Dan itu menjadi kesempatan ryu untuk mengancammu"

"Aku mungkin tidak tahu, kau menyukai orm atau tidak, tapi yang jelas kau selalu menjaganya, mungkin ryu berfikir kalau orm bisa jadi ancaman untukmu. Dan saat aku tahu tentang rencana ryu, aku pergi dari sana lalu menempelkan sebuah GPS dimobil ryu diam-diam. Jadi mungkin kita akan mengetahui dimana orm"



Lingling berfikir sejenak memikirkan kata-kata ying, dia mengerti sekarang, ryu butuh lingling, bukan orm.

"Baiklah, kita harus menemui orm sekarang sebelum terjadi apa-apa padanya" ajak lingling,
Ying mengangguk dan merekapun pergi untuk menemui orm ke rumah sakit tempat orm bekerja..

Flashback off.





Orm tersadar dari pingsannya, dan ia kaget begitu melihat dirinya sedang diikat di kursi dan mulutnya dibekam oleh lakban.

Orm ingin berteriak namun tidak bisa, ia berusaha memberontakpun tidak bisa karena ikatan tali tambangnya terlalu kuat.

Ryu belum menampakan diri untuk menemui orm, ia sudah sampai di lokasi orm diculik, dan masih berada didalam mobil menunggu waktu yang tepat untuk menemui orm, ia sebenarnya tidak tega dengan orm, namun keegoisannya mengalahkan itu semua. Ryu you fuck..

LOVE MY AGENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang