LOVE MY AGEN

CEMBURU

Happy reading😘😘.

Lingling dan orm sedang dalam perjalanan menuju kantor, pagi ini lingling sangat senang sekali, karena merasa telah mengalahkan faye berkali-kali.
Dari aura lingling saat ini terlihat lebih cerah, apalagi hari ini orm ikut dengannya kekantor memberi nilai plus untuk mood nya hari ini. Orm yang melihatnya pun ikut senang.

Lingling memarkirkan mobilnya diparkiran kantornya setelah ia sampai. Orm melepas sabuk pengamannya dan meraih gagang pintu mobil berniat akan turun, hal itu dilihat oleh lingling dan lingling langsung menyetop hal yang akan dilakukan oleh orm.

Orm berbalik melihat lingling dan bertanya "Ada apa?" Tanya orm heran.

"Tunggu, biar aku yang membukakannya untukmu" kata lingling tersenyum dan turun dari mobil untuk membukakan pintu untuk orm.

"Silahkan  Sayang..." ucap lingling mempersilahkan orm keluar dari mobilnya dengan senyuman yang paling manis yang ia punya.

Orm tersenyum sambil menggelengkan kepalanya karena perlakuan lingling yang menurutnya diluar prediksi, lalu ia pun turun dari mobil, dan lingling kembali menutup pintu mobilnya.
Lingling tersenyum dan mengajak orm untuk masuk ke gedung perusahaannya.

Saat sedang berjalan di lorong gedung, para karyawan lingling yang ada disana berbisik-bisik melihat lingling datang menggandeng seorang gadis cantik seperti orm.
Ada yang memuji kecantikan orm, dan  merasa terlihat sangat pantas jika bergandengan dengan lingling.
ada juga yang tidak suka dengan orm karena mereka melihat orm tidak pantas bergandengan dengan lingling.
Menurut beberapa karyawan yang menyukai lingling, lingling adalah wanita cantik, pintar, berbakat, dan manis ketika tersenyum, para karyawan itu tidak suka dan iri melihat orm digandeng oleh lingling. Padahal mereka tidak tahu, orm juga tak kalah pintar, cantik, bahkan mereka tak tahu jika orm adalah seorang dokter yang juga tak kalah hebat dari lingling.

Orm melihat karyawan-karyawan lingling dengan bermacam-macam reaksinya, ia tersenyum pada karyawan yang terlihat senang dengan kedatangannya, namun sebaliknya, orm mendelik kesal pada karyawan lingling yang menatapnya sinis, ia bahkan sengaja mengeratkan gandengan lingling agar mereka melihat bahwa dirinya lah pemenang lingling.

Lingling tak memperhatikan para karyawannya, karena ia terfokus berjalan saja menggandeng orm dan menghiraukan para karyawannya itu.

Saat telah tiba diruangan lingling, orm membantingkan dirinya disofa yang ada diruangan itu. Ia merasa kesal pada karyawan-karyawan lingling yang menatapnya tak suka seperti tadi, mood nya sedikit menurun, ia berfikir bagaimana lingling menghadapi karyawan-karyawannya yang menyukainya itu hingga lingling tidak tergoda oleh mereka.

Padahal jika difikir waktu dulu orm mendekatinya,,, lingling mudah tergoda olehnya, ya walaupun sedikit sulit didekati namun pada akhirnya ia berhasil meluluhkan hati lingling. Tapi ada rasa senang juga dihatinya karena lingling tidak mudah terpengaruh oleh gadis lain sebelum dirinya datang ke kehidupan lingling.

Lingling melihat orm yang seperti sedang berfikir dan melamun menghampirinya.

"Kau sedang melamunkan apa sayang, hmmm?" Tanya lingling lembut.

"Tidak ada, hanya saja aku kesal dengan karyawanmu yang menatap tak suka kepadaku saat kita bergandengan tadi" jelas orm kesal sambil melipatkan kedua tangan didadanya.

Lingling berdiri dan tersenyum, ia berjalan kearah kursi kerjanya dan duduk disana.
"Mengapa kau lihat? Harusnya kau abaikan saja" kata lingling acuh sambil membuka berkas yang ada dihadapannya.