You ♥️

08...

Happy readding 😉
Jangan lupa follow👌
Vote dan komen yaa🙏
Typo manusiawi 🫣🫣

  Setelah dari rumah jimin waktu itu yoongi benar benar mengumpulkan semua buktinya ....
Firman yang senang tiasa membantunya kini telah menyiapkan semua bukti yang akan mereka bawa ke rumah jimin bahkan yoongi kini mengajak kedua orangtuanya untuk ke rumah jimin...

Tibalah semuanya di rumah jimin,,, yoongi yang pertama keluar dari mobil di susul oleh kedua orangtuanya dan juga firman ....

Tokk

Tokk

Tokk

Pintu terbuka, seorang wanita paruh baya yang masih terlihat cantik itu membuka pintu utama rumahnya ....

"Ohh yoongi, masukk"

Yoongi tersenyum dan mengikuti langkah sang tuan rumah begitupun keluarga yoongi mengikut masuk termasuk firman....

  Semuanya telah duduk di ruang pertemuan keluarga, keluarga besar jimin trlah ada disana termasuk jin dan namjoon, keluarga yoongi pun telah duduk beserta firman ....

"Selamat siang pak bagus, maaf atas kedatangan mendadak kami, tentunya anda sudah mengetahui maksud dan tujuan kami kesini, anak saya yoongi abraham ingin menjelaskan tentang kesalah fahaman kita beberapa waktu yang lalu"

"Ya pak, silahkan "

Yoongi berdiri dan meletakkan laptop yang sedang terputar cctv seorang wanita tak lain ialah nindi yg waktu itu yang sempat datang menemui yoongi lebih tepatnya menggoda yoongi ...

Cctv terputar terlihat nindi sedang mengomel di dekat mobilnya karna kesal akibat yoongi menolaknya, bahkan terlihat nindi memukul mobil dan menendangnya...

Tak lama setelah itu nindi melajukan mobil menjauh dari perusahaan yoongi ....

"Hanya itu ?" Kata jimin menyolot...

"Sebenarnya aku tak enak untuk mengatakan ini tapi demi membuat mu percaya aku akan mengatakannya, sebenarnya yang menaikkan berita itu ialah .............. Mami mu dan bundaku"

Jimin terdiam namun menatap 2 wanita paruh baya di hadapannya yang sedang duduk tersenyum menatap dirinya ....

"Maksud kamu ?"

"Mami dan bunda adalah sahabat waktu jaman sekolah SMA, ttg alasannya aku tak tau, kita bisa menanyakan kepada beliau "

Jimin terdiam .....

"Iya iya ini kerjaan kami berdua, kalian mau tau alasannya kan ? Karna kami udah jenuh nunggu pergerakan kalian, kalian sma sma sibuk smpai lupa untuk memperkenalkan diri masing masing,kalian tau sebelum kalian ingin memutudkan bersama kami sudah lebih dulu menjodohkan kalian, yoongi yang ku tunggu kerumah malah asyik smpai tenggelam di pekerjaannya, kamu juga makin sibuk, jadi satu satunya cara meyakinkan prasaan kalian yaa dengan menaikkan berita ini, nah kan terbukti kalian jadi bertemu, sudah lahh ini semua kerjaan kami berdua jadi udah fiks kalo yoongi masih bujang lapuk jadi jim kamu mau nerima yoongi apa gak karna kalo soal restu sudah psti kami para orangtua merestui kalian"

Jimin tercengang begitupun yoongi, bisa bisanya orang tua mereka melakukan semua ini untuk mereka....

"Di meja kantor yoongi cuma ada foto kamu jimin gal ada foto yang lain, di kamarnya juga demikian, maafkan anak bunda yang seperti siput ini sangat lambat padahal hanya pergi meminta restu, dasar anak ini, maaf kan dia yaaa"

Jimin masih terdiam, bahkan 5 menit keterdiamannya jimin melangkah menuju kamarnya tanpa mengucapkan apa apa membuat semua orang menatapnya dengan heran ...

"Jimin memang akan seperti itu jika dalam situasi seperti ini,maafkan anak saya tuan dan nyonya abraham"

"Tak apa, baiklah semuanya sudah jelas kami permisi dulu"

Keluarga abraham pun pergi meninggalkan rumah adinata ....

"Mari bertemu di hotel xxx jam 7 malam nanti"

Bersambung