5

137 14 1
                                    

I'm double up tonight

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

I'm double up tonight







Jam makan siang tiba dan, Tata ke ruangan Jungkook dia segera masuk"tuan mau ambil bekal. "Ujar nya melihat Jungkook yang sedang sibuk.

" Kenapa tidak kau ikhlas kan saja. "Ujar Jungkook membuka kacamata nya dan menatap Tata.

" Itu makanan favorit ku dan moomy yang membuat nya dan itu spesial untuk ku. " Ujar nya.

" Ini. " Ujar nya dan akhirnya Tata masuk mengambil nya.

" Makan bersama ku dan berikan Minie mu bekal ini. " Ujar nya.

" Tapi. "Ujar nya khawatir Karena dia akan makan dengan Minie.

" Tidak ada bantahan. " Ujar nya dan akhirnya Tata pergi tapi Jungkook menahan nya

" Biarkan bodyguard. " Ujar nya dan Tata mengangguk.

Akhirnya mereka pun makan di sofa  dan mereka mulai makan sandwich udang milik Ibu Jin.

" Berapa yang harus ku bayar untuk mendapatkan makanan se enak ini. " Ujar Jungkook. Melihat Tata karena menurut nya makanan ini sangat enak dan benar-benar luar biasa.

" Bos. " Ujar Tata menatap Jungkook sedih.

" Kenapa? "

" Ibu mu tidak pernah memasak ya di rumah. " Ujar nya dan itu membuat Jungkook diam. Kapan terakhir kali dia menginjak rumah itu. Bahkan dia tidak pernah pulang, Dia hanya sibuk di UK.

" Jangan sedih bos, kau kolega ayah ku dan aku akan membawakan mu bekal setiap hari. " Ujar nya mencoba membuat suasana hati Jungkook lebih baik.

" Gratis tidak usah bayar. " Ujar nya dan Jungkook mengangguk.

" Sudah selesai bos, aku pergi udang nya enak. " Ujar nya lalu pergi dan Jungkook tersenyum. Jungkook tau itu udang tapi Jungkook tetap memakan nya karena rasa nya enak dah bersama Tata tentu saja.

Kalian tau Jungkook alergi udang bahkan dari tadi muka nya merah karena udang itu. Jika kalian tau dada nya akan sesak karena memakan udang.

" Sial. " Ujar nya menelpon bodyguard karena merasa dirinya sudah tak tahan dengan sakit nya. Tak lama bodyguard datang dan melihat Jungkook sudah merah dan lihat lah dia memegang dada nya yang artinya dia sesak.

Mereka segera membawa nya ke rumah sakit karena keadaan nya yang sudah cukup parah.

" Bawa aku ke rumah. " Ujar Jungkook dengan lemah dan mau tidak mau bodyguard menurut saja membawa nya ke rumah.

Sesampainya di sana dokter sudah siap siaga dan segera memberikan pertolongan kepada Jungkook, mereka memasang oksigen pernafasan dan memberikan banyak alat ke tubuh Jungkook dan Jungkook hanya merintih kesakitan.

" Tata. " Kata yang terus di ucapkan Jungkook.

Tak lama kemudian pemeriksaan selesai dan mereka dokter ke luar " Bagaimana. " Tanya Irene.

" Dia memakan udang dan alerginya kambuh. " Ujar nya.

" Kau. " Ujar nya menatap maid.

" Tidak ada olahan udang di bekal tuan Nona, bekal nya cuma sandwich ayam biasa. "

" Siapa ya? " Ujar nya masuk dan melihat Jungkook yang sudah lemah.

" Tuan siapa yang memberikan mu olahan udang. " Ujar nya menatap Jungkook tapi Jungkook hanya tersenyum dan memberikan kode jangan di cari tau.

Irene mengerti sekarang siapa orang itu Sedangkan di kantor heboh karena Tuan mereka tiba-tiba sakit.

" Siapa yang berani melakukan ini kepada tuan? "Ujar wonha.

" Awas aja kalau ketemu. " Ujar wonhe.Sedangkan Tata bodo amat dengan botol dot nya.

Sore telah tiba dan Tata memutuskan untuk pulang dengan sepeda nya dia berjalan pelan menuju mansion.

Dia bersenandung kecil dan bahagia karena hari ini Bos makan bersama nya " Mom Tata pulang. " Ujar nya berlari masuk ke rumah.

" Bahagia sekali. "Ujar Jin melihat sang anak.

" Ya karena hari ini bos makan bersama ku. "Ujar nya tersenyum senang.

" Bukan kah anak nakal ini benci bos nya. "Ujar nya kepada Tata.

" Tidak kok dia baik dan mom dia tidak pernah di masakin sama ibu nya jadi bisakah Mom buat bekal double untuk nya. " Ujar nya memohon dan Jin tak terkejut tentang itu.

" Baiklah baiklah . " Ujar nya tersenyum dan Tata mencium Moomyk nya.

" Mandi sana setelah itu turun ke bawah dan hm. Makan. " Ujar nya dan  Tata mengangguk.

Akhirnya Tata ke atas dan segera mandi dan turun dan dia melihat daddy nya baru pulang " Haloo daddy. " Ujar nya memeluk Daddy.

" Hallo anak kesayangan. " Ujar nya tersenyum manis.

" Sayang biarkan daddy mandi dulu baru peluk peluk. " Ujar nya dan itu membuat nya cemberut.

" Sudah ayo  sini. " Ujar nya dan akhirnya dia ke sana dan Daddy joon mandi dulu.

Sedangkan di mansion Jungkook tengah tertidur dan Irene terus menatapnya. Dia tidak mau memberitahu siapapun dulu karena bos nya masih butuh waktu istirahat.

" Aku tau bos kau menyukai nya, Hingga kau rela makan udang. "

" Aku akan mendukung mu bos. "

Tak lama seseorang datang dan itu adalah Yoongi sahabat Jungkook" Gimana keadaan nya Irene?"

" Cukup baik tuan dan sekarang tuan tengah tertidur. " Ujar nya.

" Kenapa tidak ada keluarga nya? "

" Mereka terlalu brisik, aku tidak suka nanti tuan Jeon terganggu lagi tidur nya, tuan jeon butuh istirahat. " Ujar nya dan Yoongi mengangguk.

Irene adalah asisten paling benar dan baik untuk Jungkook karena dia mengerti keadaan. Irene tau kalau keluarga bos nya brisik dan nggak suka di atur.

Sedangkan di mansion kim. Terlihat dua keluarga sedang makam malam dan mereka mendengar kan cerita si anak  yang begitu antusias.

" Benar mom, bos itu sangat baik. " Ujar nya tersenyum manis dan kedua orang itu itu hanya saling pandang.

"Tapi dad mom dia tidak pernah di masakin oleh ibu nya kasihan, bos ku yang malang. " Ujar nya mengubah ekspresi wajahnya menjadi sedih.

" Tak apa kan kata kamu tadi mom suruh masakin, mom dengan senang hati akan masakin setiap hari. " Ujar Jin tersenyum.

" Makasih mom. "

" Sayang kamu nggak suka dia kan? "Tanya Namjoon kepada sang anak dan itu membuat Tata menunduk.

" Aku suka, tapi aku tau diri hm. Dia kan milik Sohe. " Ujar nya karena Tata tidak bisa bohong kepada orang tua.

" Hilangkan rasa itu nak, jangan membuat dirimu jatuh dalam lubang yang kami tidak bisa menolong mu. " Ujar Namjoon.

" Ya daddy, aku akan berusaha menganggap bos sebagai bos dan teman. Ujar nya tersenyum.

" Anak daddy sini. " Ujar nya dan akhirnya Tata memeluk daddy nya. Keluarga itu begitu bahagia tak heran jika Sohe terus membuat medis play untuk Tata.

" Tata sayang kalian. "

" Kami juga nak." Ujar nya memeluk nya.

Keluarga yang begitu bahagia Sedangkan di  rumah keluarga han terlihat seseorang yang sedang di siksa.

" Cukup daddy. " Teriak nya.

" Itu karena kesalahan mu sayang, jangan pernah membuat kesalahan yang sama lagi. "

" Aku hanya ingin bebas. "

" Tidak ada kebebasan. "

TANGLED THREAD Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang