Akhirnya ujian sekolah Ali dan ily selesai mereka hanya menunggu hasil ujian untuk di nyatakan lulus atau tidak.
" Li, sorry nih boleh pinjem uang Lo enggak? Ntar mami lu kalo bayar kuenya ambil Lo aja semuanya sisanya gue cicil janji"
" Ada apa ily? Kenapa Lo enggak cerita?"
" Uang gue enggak cukup buat bayar kossan bulan ini gue takut di usir"
Air mata ily jatuh di pipi tirusnya, ia berhenti mengaduk adonan kue di depannya suara tangisannya sedikit terdengar, Ali yang melipat kotak kue berhenti dan berjalan ke arah ily dan menyeka air matanya.
" Ily gue akan berikan apapun sama Lo termasuk hidup gue, gue sayang sama Lo untuk uang kossan ini enggak usah di ganti okey, tabung uang Lo"
Ali memeluk ily ia tak sanggup melihat kesedihan di wajah ily.
" Ali sorry"
" Udah enggak papa, nangis aja"
" Sorry..ingus gue kena baju Lo"
Ali melepaskan pelukan ily dan melihat bajunya.
" Ily Lo tau kan gue sayang sama Lo tapi enggak jorok gini juga"
" Namanya juga nangis"
Ily mengambil tisu dan mengelap baju Ali yang terkena ingusnya. Lalu mereka berdua tertawa atas kekonyolan mereka sendiri.
" Gitu dong ketawa, lanjut gih bikin kuenya gue balik ngelipet kardus nya besok gue jemput siang ya, masih ada urusan gue bentar "
" Ok siap "
KAMU SEDANG MEMBACA
I L Y ( I Love You )
Romancegadis cantik yang selalu tersenyum apapun keadaannya menjadi pengusaha bakery adalah cita-citanya akan kah ia berhasil mewujudkan kan mimpi masa kecilnya?