23

451 68 12
                                    








♧♧♧







Author pov

Mansion canny & asa

Ruang tamu

13.00

Setelah tadi mereka sempat tertidur lagi, lalu sekarang mereka sudah bangun dan juga sudah mandi serta sarapan atau mungkin makan siang kali ya namanya. Soalnya mereka makannya jam 11 siang tadi.

Dan khusus hari ini canny tidak ke kantor, karena yang pertama dia udah sangat terlambat, ya walaupun dia bosnya tapi ya tetap aja gak enak kalau terlambat. Yang kedua karena asa yang menahannya agar tetap dirumah saja dan karena itu adalah permintaan asa jadinya canny menyetujuinya. karena sebenarnya canny juga sedang malas ke kantor dan juga kalau asa yang minta canny mana bisa nolak. Soalnya udah terlalu bucin ya gitu

Namun alasan utamanya yaitu, karena canny yang masih ingin menikmati waktu berduaan dengan istri tercintanya yang selama ini dia hindari

Seperti sekarang mereka tengah bermain ludo yang entah darimana canny mendapatkannya. Dan mereka telah memainkan ini sebanyak 5 kali dan 5 kali juga canny menang. Sehingga asa sedari tadi sudah sangat kesal terhadap canny, karena canny menang terus

 Sehingga asa sedari tadi sudah sangat kesal terhadap canny, karena canny menang terus

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

By: Pinterest

"Kamu curang!!" Pekik asa karena canny kembali menang untuk yang keenam kalinya. Canny yang melihat itu hanya bisa tersenyum bangga sambil menatap asa

"Udah ah, aku gak mau main lagi" ucap asa sambil mendorong papan ludo darinya.

"Loh masak ngambek sih? Ayok main lagi dong" ajak canny menatap asa yang berdiri sudah duduk di sofa bukan di karpet sofa lagi

"Enggak mau!! Lagian aku males, masak aku kalah terus dan selalu aja kamu yang menang. Curang tahu gak!!" balas asa sambil menyandarkan punggungnya ke sofa

Canny pun sekarang tengah berjalan ke arah asa"Bukan curang, tapi memang akunya aja yang hebat" ucap canny yang sudah berdiri disamping asa sambil menaikkan alisnya bangga

Asa yang melihat itu langsung saja memukul-mukul pinggang canny"Ngeselin banget sih!! Ternyata kamu sama ngeselinnya kayak rora ya! Pantas aja kalian berdua temenan!" Kesal asa yang sekarang mencubit perut canny.

"Aw...Kan emang faktanya sa. Kalau aku memang hebat mainnya. Buktinya kamu kalah enam KALIIIII...." ucap canny tanpa sadar berteriak dibagian terakhirnya, karena cubitan asa tidak main-main perihnya

Sampai-sampai asa sudah berdiri dengan tangan yang sekarang beralih mencubit tangan canny"Terus kamu bilang aku bodoh gitu mainnya? Iya?" Kesal asa menatap tajam canny yang sekarang tengah mengelus tangannya yang sudah asa lepaskan dari cubitannya

I'm Not HimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang