[BL] Rebirth of a Wasteful Bastard

Menyiapkan mahar pernikahan

Li Tianyan, yang telah keluar dari aula, mengangkat tangannya dan menyentuh dadanya, memastikan bahwa penyesalan pemilik asli tubuh ini telah benar-benar menghilang, lalu menghela nafas lega. Awalnya dia mengira dia harus membunuh Duan Qin untuk menyelesaikan masalah ini, tetapi dia tidak menyangka bahwa satu kalimat dari Hong Man akan menghilangkan semua penyesalan dan kebencian.

Meskipun penyesalan hanyalah secercah kesadaran, bahkan tidak bisa dianggap sebagai jiwa, tetapi jika tidak ditangani dengan baik, itu bisa menjadi iblis hati saat dia naik level di masa depan. Itulah sebabnya Li Tianyan memutuskan untuk memancingnya keluar dan memberinya kesempatan untuk menyelesaikan keinginannya.

Sekarang karena penyesalan telah hilang, hidup atau matinya Duan Qin tidak ada hubungannya dengannya. Bagaimanapun, Duan Qin telah lama diracun oleh Rumput Yan Sheng, dan hanya akan perlahan menjadi gila di masa depan. Untuk wanita yang begitu sombong seperti dia, menjadi gila mungkin lebih buruk daripada kematian. Adapun siapa yang menanam Rumput Yan Sheng, Li Tianyan sudah yakin saat Hong Man muncul.

Namun, Li Tianyan tidak membunuh Duan Qin, tetapi seseorang tidak berniat melepaskannya dengan mudah. Pengasuh Cai melihat Hong Man yang tiba-tiba mendekat, dan berkata dengan ngeri, "Nyonya, apa yang ingin kamu lakukan?"

Tidak apa-apa jika Li Tianyan bisa dengan bebas memasuki vila, tetapi kehadiran Hong Man di sini memang mencurigakan. Pasti ada pengkhianat di vila. Tapi apakah dia benar-benar ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk membunuh Nyonya Tua? Pengasuh Cai berpikir sejenak, Nyonya Tua adalah sesepuh Hong Man, Hong Man seharusnya tidak berani melakukannya secara terang-terangan.

"Tenang, aku tidak akan membiarkannya mati." Hong Man menatap wajah Duan Qin dan berkata tanpa ekspresi. Sebelum Pengasuh Cai bisa menghela nafas lega, dia tiba-tiba menghunus pedang panjang di tangannya dan melumpuhkan tangan dan kaki Duan Qin.

"Nyonya!" Pengasuh Cai ingin menghentikannya ketika dia menyadarinya, tetapi sudah terlambat. Dia hanya bisa berteriak marah pada Hong Man, "Nyonya Tua adalah seorang seniman bela diri tingkat enam Houtian, dia juga sesepuhmu. Apakah kamu tidak takut para tetua keluarga Li akan menyalahkanmu, dan tidak takut Tuan Muda akan dikritik di masa depan karena melakukan ini?"

"Kamu, anjing budak, tidak pantas menyebut Tuan Muda kepadaku. Aku tidak membunuhnya hari ini bukan karena aku tidak berani, tetapi karena membiarkannya mati terlalu mudah baginya. Mulai sekarang, awasi wanita tua ini untukku. Jika dia mati, jangan harap semua keluargamu akan baik-baik saja." Setelah selesai berbicara, Hong Man berbalik dan pergi tanpa melihat ekspresi terkejut Pengasuh Cai.

Setelah apa yang terjadi hari ini, Duan Qin pasti akan lebih waspada di masa depan, dan akan sulit untuk menyerangnya lagi. Jadi dia memutuskan untuk melakukannya sekaligus. Bagaimanapun, bahkan jika para tetua keluarga Li tidak senang dengannya karena melumpuhkan Duan Qin, mereka tidak akan membuat keributan besar untuk orang yang tidak berguna.

...

"Tuan Muda, ke mana kamu pergi pagi-pagi sekali?" Cheng Qi melihat Li Tianyan kembali dan segera menyapanya dengan gembira.

Tadi malam, dia mengobrol dengan Xiaoliu sampai hampir fajar sebelum tidur. Ketika dia bangun, dia tidak melihat Li Tianyan. Tuan Muda pasti sengaja membiarkannya pergi tanpa sepengetahuannya, jadi Cheng Qi semakin penasaran dengan apa yang dilakukan Li Tianyan.

"Aku keluar untuk menyelesaikan beberapa masalah." Ekspresi Li Tianyan melunak ketika dia melihat Cheng Qi.

Cheng Qi tiba-tiba menariknya, dan bertanya dengan suara pelan di telinga Li Tianyan, "Apakah itu masalah yang Tuan Muda katakan harus diselesaikan sebelum bisa fokus pada pembentukan fondasi?"

Merasakan napas hangat Cheng Qi di telinganya, Li Tianyan tiba-tiba merasa sedikit geli, dan mengangguk dengan senyum di sudut mulutnya, "Benar."

"Jadi Tuan Muda sudah mengurusnya?" Cheng Qi melihat dia tidak mau mengatakannya, jadi dia tidak bertanya lebih lanjut tentang masalah apa itu. Bagaimanapun, Tuan Muda pasti punya alasan untuk melakukan ini.