MISCHIEVOUS KISS 2 -part 3- Jeon Rayoung
"Izinkan aku memperkenalkan gadis di samping ku. Ia adalah istri ku, Jeon Rayoung."
-Jungkook
"Aku merindukan mu!"
-Rayoung
_______
Rayoung mengadah, menatap langit malam yang senantiasa menemaninya malam ini. Menemaninya dari kesendirian dan kesakitan yang melandanya saat ini. Ia menangis, menumpahkan seluruh rasa sakitnya dalam tangisan. Semua karena ucapan Jungkook padanya saat di kantor tadi siang.
Ia tak tahu harus bagaimana lagi saat ini. Ia tak tahu harus bagaimana lagi menghadapi dunianya saat ini. Ia tak tahu harus berlari ke dekapan mana lagi untuk mencari kehangatan dan kedamaian saat ini. Karena satu-satunya dekapan yang ia harapkan saat ini adalah dekapan yang telah membuatnya hancur seperti ini. Dan Rayoung tak mungkin mengharapkan dekapan itu.
Lalu kemana lagi Rayoung harus mencari dekapan untuk sekedar menangis dan menemukan tempat bersandar? Oh Tuhan! Rayoung sudah di ambang kepasrahan saat ini.
"Jungkook-ah," lirih Rayoung. Lalu ia jatuh terduduk di sebuah taman kecil yang berada di depan sebuah kedai kopi.
Ia mulai menangis kencang dan tak mempedulikan tatapan aneh dari semua orang yang melintas di hadapannya. Ia tak peduli. Rasa sakit di hatinya sudah membuatnya tak peduli lagi dengan keadaan sekitar.
Ia menatap langit malam yang bertaburan bintang dengan tatapan sendu. Tangannya terangkat dan membuat gerakan seakan ingin meraih bintang-bintang itu dalam genggamannya.
"Bintang-ku," Rayoung tersenyum kecil di tengah tangisannya. Sebuah senyuman yang di penuhi oleh rasa sakit dan kecewa. "Kenapa kau tetap tak bisa ku raih? Kenapa kau membuat ku sakit? Apa sebenarnya yang kau inginkan? Bicaralah pada ku, Bintang! Apa mau mu?!"
Bintang-Ku,
Sebenarnya kenapa? Kenapa kau masih saja membuat ku sakit? Kenapa kau tidak bisa ku raih? Apa salah ku? Aku hanya ingin bersanding dengan mu. Meskipun aku tidak memiliki sinar seterang diri mu. Meskipun aku tidak seindah diri mu. Aku tetap ingin berada di samping mu. Menemani mu dan mencintai mu ..._______
Di ruangan yang di biarkan gelap itu, Jungkook termenung menatap layar ponselnya di mana terdapat foto dirinya bersama Rayoung saat berada di Pulau Jeju. Tepatnya di salah satu gereja yang mereka kunjungi saat di Pulau Jeju.
Jungkook menyentuh wajah Rayoung dalam foto itu dengan senyuman pahit. Ingatannya kembali ke beberapa minggu yang lalu. Saat di mana ia telah resmi mengikat Rayoung menjadi miliknya. Ia dan Rayoung sama-sama mengucapkan janji suci yang telah mereka sanggupi.
Masih ia ingat senyuman bahagia Rayoung saat hari itu. Senyuman tercantik yang tidak pernah Jungkook lupa. Namun saat ini, hal bodoh apa yang telah ia buat? Menyakiti gadis itu, lagi?
"Ini salah," Jungkook menaruh kembali ponselnya dan mengusap wajahnya dengan kasar. Ia benci kenyataan ia kembali membuat Rayoung tersakiti. Ia benci itu.
'Aku tidak ingin kehidupan pernikahan yang seperti ini!'
Perkataan Rayoung kembali terngiang di kepalanya. Membuat Jungkook semakin merutuki kebodohannya yang telah kembali menyakiti Rayoung sama seperti dulu.
Aku juga tidak ingin,
membuat mu tersakiti seperti ini, Rayoung._______
Kamar itu masih hening. Terlihat dingin tanpa seorang yang Rayoung rindukan saat ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mischievous Kiss 2 (BTS - Bangtan Boys - FF)
Fanfiction________________ Setelah pernikahan mereka, Jungkook-Rayoung masih tetap harus mengejar cita-cita mereka yang sempat tertunda. Namun di usia yang masih sangat muda, Jungkook-Rayoung juga harus mempertahankan pernikahan mereka dari berbagai konflik y...