part 6

15.9K 639 2
                                    

Author POV

"Aaaaaaa!!!"
Teriak Sandra saat mengetahui orang yang mengembalikan clutch nya adalah Vier.Wajahnya sangat panik.
'Matilah aku matilah aku!'
Batin Sandra.
"Ayolah cepat,acara utamanya akan segera di mulai.Ya sejujurnya,aku lebih suka'itu'tetap ada di leher mu.Jika kau mau menutupnya tak apa,aku hanya tinggal membuatnya lagi ya kan babe?"
Wajah Sandra merona lagi.
"Keluar.sekarang!"
Ucap Sandra penuh penekanan di setiap katanya.Vier keluar dari toilet dengan tertawa senang.
'Mudah sekali membuat wajah itu merona'.

Sandra POV

Aku melihat ke arah cermin.Kissmarknya sudah tersamarkan dengan bedak Syukurlah.
Aku keluar dari toilet dan hampir berteriak(lagi)jika saja om om itu tidak membekap mulut ku(lagi).
"Uugh kau membuat ku kaget tau!"
Ia hanya tertawa kecil.
"Ayo"
Aku menatapnya bingung.
"kemana?"
"Tentu saja kembali ke pesta,ayo cepat"
"Tidak mau!"
Enak saja aku gak mau menggandeng om om.
"Aku memaksa"
Ia menarik ku dan mengunci lengan ku dengan lengannya.
"Hei,aku gak mau menggandeng om om!"
"Hoi umur kita cuma beda 6 tahun,aku gak setua itu"
Tetap saja banyak,itu lebih dari dua kan?
Saat aku dan om om ini kembali ke ballroom orkestra mengalun lembut,semua orang berdansa berpasangan mengikuti irama.
"Mau berdansa?"
Om Vier mengulurkan tangannya. Seperti terhipnotis,aku menerima uluran tangannya dan berjalan menuju lantai dansa.

Author POV

Xavier menuntun Sandra ke lantai dansa.Tangan Vier berada di pinggang Sandra sementara tangan Sandra berada di leher Vier.Keduanya bergerak mengikuti irama music.
Sandra menperhatikan wajah Vier dengan intens.
"Terpesona heh?"
"T-t-tidak"
Ucap Sandra sambil membuang mukanya ke samping,Vier terkekeh.
"Tatap aku Sandra"
"Tidak mau"
Sandra yakin om mesum ini akan mengolok oloknya karena mukanya memerah seperti lobster bakar yang ada di prasmanan.
"Sandra..."
Ucap Vier lembut dan mengarahkan wajah Sandra ke wajahnya.
'Ya tuhan...aku masih sayang jantung ku,kapan music nya selesaii'
Batin Sandra.
"Lihat mata ku..."
Sandra mendongak,mata Vier menatap mata nya dengan tatapan lembut,kasih sayang dan....cinta?wajah Vier makin mendekat dengan wajahnya,Sandra menutup mata.Terasa hembusan nafas di telinga nya,lalu Vier berbisik.
"Sepertinya...aku jatuh cinta pada mu"
------------
Jeng jeng jeng.....
Itu modusannya Vier apa bukan ya?
Di tunggu vommentnya!!

Loving youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang