-Author's POV-
setelah menyelesaikan konsernya mereka menuju ke hotel untuk bermalam di sana. mereka menuju ke kamar mereka masing- masing anehnya the boys walaupun mereka yang menjalankan konsernya tetapi mereka tetap bersemangat menjahili seseorang di malam yang melelahkan ini terutama olivia.
"ayolah guys kembalikan hp ku"ucap olivia dengan suara lemas,karena malas menanggapi lelaki idiot ini
"kau kejar kami dulu"ucap louis seperti anak kecil,dan di sambut oleh anggukan 4 lelaki idiot lainnya dan langsung berlari menjauh dari olivia.
gadis berambut coklat itu hanya memutar bola matanya kesal dan langsung membuka pintu kamarnya tanpa menghiraukan the boys yang berlari sambil membawa hpnya.
"huh melelahkan belum lagi hp ku di louis dasar idiot"ucap olivia sambil menghempaskan badannya ke kasur.
"haha kau harus sabar menangani mereka"ucap lou yang menaruh barang-barangnya sebelum ikut berbaring di tempat tidur bersama olivia.
"cepat ambil hp mu atau privacy mu akan terbuka"ucap lou.
"mereka tak akan tahu password ku"ucap olivia santai,sampai akhirnya..
"HEY SEMUA LIHAT INI!!"ucap louis berteriak ke seluruh penjuru kamar.
olivia langsung menatap lou sambil membulatkan matanya.
"sudah ku bilang"ucap lou sambil tertawa kecil.
olivia yang kaget langsung berlari menuju louis yang memegang hpnya dan menunjukan sebuah foto ke semua orang.
"apa yang kau?oh,fuck"ucap olivia yang berhasil mengambil hpnya dari tangan louis.
ternyata louis melihat note olivia yang berisi tentang perasaannya pada niall.
"bagaimana kau tau password ku?"ucap olivia sedikit berteriak.
"menebaknya"ucap louis
"oh tidak mungkin idiot kalau kau menebaknya pasti akan lama untuk membukanya"ucap olivia menaik turunkan alisnya.
"baiklah aku tahu dari harry"ucap louis sambil menunjuk harry.
olivia memutar bola matanya kesal.
"never touch my phone again"ucap olivia sedikit marah dan menutup pintu kamar hotelnya dengan kencang."oops olivia marah"ucap liam
"bukan urusan ku okeh yang membuat marah kalian"ucap zayn sambil menunjuk harry dan louis.
lalu mereka kembali ke kamarnya.
"biar qku saja yang meminta maaf padanya kalian istirahat saja"ucap niall yang langsung berjalan masuk ke kamar olivia dan lou yang tak terkunci.
saat niall ingin membuka pintunya olivia membukanya duluan.
"knp?"ucap olivia dengan nasah marahnya.
"aku--"ucapan niall terpotong dengan olivia.
"aku tak punya waktu untuk perkataan tal penting mu itu BYE"ucap olivia dengan penekanan di kata 'bye'.
olivia berjalan menuju lift dan menuruninya sampai ke lantai paling bawah. ternyata dia ingin ke taman hotel.
di sana sangat sepi hanya ada dia saja akhirnya olivia duduk di ayunan bewarna putih sambil mendengarkan lagu dan membaca novelnya.
niall yang sedari tadi mengikutinya hanya berdiri di semak- semak agar olivia tidak mengetahuinya.
"niall!! sedang apa kau di situ?"ucap olivia yang terus menatap ke bukunya.
niall kaget dengan perkataan yang keluar dari mulut olivia.
"bagaimana kau tahu kalo aku ada di situ tanpa melihat ke arah belakang?"tanya niall heran.
"aku bisa lakukan apa saja oke?"ucap olivia sambil terus serius membaca bukunya.
"hey ayolah maafkan kejadian tadi yaa"ucap niall
"tidak apa sudah ku maafkan"ucap olivia dan terus serius membaca bukunya.
"umm.. oliv boleh aku bilang sesuatu?"ucap niall yang berhasil membuat olivia terpaku di posisinya sekarang.
"uh..i-iya boleh kok"ucap olivia,harinya sekarang tak karuan.
"kau mau menjadi kekasih ku?"ucap niall lagi,dan berhasil membuat pipi olivia menjadi merah.
'apa aku terima dia?tapi bagaimana dengan harry yang melarang ku untuk berpacaran dengannya,aku gugup'batin olivia berkata akhirnya dia menjawab
"aku tak b-bisa menjawabnya sekarang beri aku waktu?"ucap olivia
niall menganggukan kepalanya.
"liv ke kamar yuk aku lelah"ucap niall
olivia menganggukan kepalanya dan niall langsung menarik olivia menuju lift.
mereka berjalan menuju ke kamar masing-masing niall yang kamarnya tepat di sebelah kamar olivia dan lou itu langsung mengecup dahi olivia sebelum memasuki kamarnya."goodnight princess"ucap niall sambil melambaikan tangannya lalu memasuki kamarnya.
saat olivia ingin membuka pintu kamarnya tiba tiba ada yang menarik tangannya....
JENG!! GANTUNG LAGI WKWK KIRA2 SIAPA YAK YANG NARIK,OLIVIA MAU DI CULIK?BHAQ PIKIRANNYA!,BTW SORRY BARU POST HARI INI SOAPNYA KMRN BANYAK TUGAS YO SOALNYA MINGGU INI LAGI MINGGU UJIAN GITU DEE SORRY KALO CERITANYA GA JELAS
-kyl💎
KAMU SEDANG MEMBACA
Feelings
Fanfictionbagaimana seorang niall horan mendekati seorang perempuan yang ternyata adalah saudara jauh dari teman satu band nya -harry styles-