Mereka bertiga menatapku bingung. Aku mendengus kesal. "Berarti dia memang tidak membutuhkan aku lagi, dan tidak peduli perasaanku. Dia tidak mengalami perasaan depresi seperti ku." Oke, aku mengakui kalau ucapanku terdengar aneh sekarang.
"Kurasa kau harus menghirup udara segar, Calum." Luke mendekat dan menepuk bahuku. "Kau mau pergi bersama ku, Carrie, Louis, dan Eleanor?"
Aku mendengus. Mana mungkin aku mengganggu kencan ganda mereka. Aku menggeleng. "Aku bisa pergi sendiri."
-----------------------------------------------------------------
The New Girl
~Calum Hood's POV~
Aku berjalan-jalan sekitar area hotel, hingga menemukan sebuah kedai es krim kecil. Bukan. Itu bukan kedai milik Louis Tomlinson. Aku memasuki kedai itu, yang tidak terlalu ramai. Aku melangkah untuk memesan apa yang aku inginkan saat ini. Hingga langkahku terhenti, melihat seorang gadis yang aku kenal sedang duduk, dekat jendela sambil menatap keluar. Tatapannya seperti sedih. Sesaat kemudian, dia menunduk. Kedua bahunya berguncang, dan tangannya membekap mulutnya.
"Selamat datang. Mau pesan apa?" seorang wanita paruh baya menyambutki dengan senyuman hangat.
"Berikan aku menu spesial."
Senyuman itu semakin lebar, ketika akhirnya menghilang saat seseorang menghampiri kami. "Mom, bisa kita bicara?" Gadis itu. Aku menoleh menatapnya, dan kemudian dia menatapku. Dan terkejut. Dia pikir aku setan?
"Becca, kita sedang ada pelanggan. Bisa kita tunda dulu, setelah pesanannya aku buat?"
Gadis itu masih menatapku. Namun, dia mengalihkan tatapannya kepada wanita pelayan kedai, yang aku tahu adalah ibunya setelah dia memanggilnya 'Mom'. Dia mengangguk, lalu kembali ke tempatnya semula.
"Maaf, Tuan, atas gangguan dari anakku."
"Itu anakmu?"
"Well, aku ibu tirinya sebenarnya."
Aku hanya membentuk mulutku seperti huruf O. "Kau bisa duduk, aku akan antar pesananmu nanti." Wanita itu mempersilahkan ku duduk, sedangkan dia beralih ke belakang. Aku melihat, tempat strategis dan itu berada dibelakang si gadis anak pemilik kedai ini. Dan mungkin kalian sudah tahu siapa.
Dengan santai, aku berjalan melewatinya yang menatap kosong segelas air putih dihadapannya. Dia kenapa? Seperti orang stres saja? Aku duduk dibelakangnya. Dengan menghadap arah berlawanan dengannya. Dia duduk tepat di belakangku. Tak lama, aku mendengar nada dering dari ponsel gadis itu, kurasa.
"Hei, Janet. What's wrong?"
Aku mendengar beberapa kali dia berdeham. Seperti mengerti akan maksud Sang Penelepon. Pesanan es krim ku datang, beberapa menit setelah telepon untuk gadis itu. "Terimakasih." gumamku. Wanita pemilik kedai ini tersenyum hangat. Lali beralih pada putrinya.
"Okay. Kurasa aku akan kembali dalam waktu dekat." Keheningan terasa. "Janet, aku harus pergi. Sampai jumpa!"
Aku menyuap setiap sendok dengan perlahan. "Mom, kumohon, biarkan aku tinggal disini bersama Nana dan Ivan." Suara gadis itu seperti memohon. "Aku tidak mau berada di Chicago lagi."
"Becca, kau harus kembali! Kita harus kembali! Ayahmu sudah ada dinas minggu depan ke Orange County. Kita kembali lusa."
"Mom, aku tidak-"
![](https://img.wattpad.com/cover/16579313-288-k75978.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Give Your Heart A Break (5 Seconds Of Summer)
FanfictionLuke Hemmings, lelaki dingin yang baru kembali dari Gold Coast setelah sebelumnya dimutasi oleh orang tuanya. Kembali ke Sydney, membuatnya kembali bertemu Calum Hood, dan Ashton Irwin, kedua teman lamanya. Namun, bukan berarti hanya teman. Dia juga...