Five // (OMG) Accident [maafkan daku aneh judulnyaU,U]

771 54 0
                                    

Pagi itu ditemani pelajaran Sejarah Sihir,lalu Rune Kuno dan yang terakhir-terbang. Itu pelajaran kedua yang dibenci Hermione-tapi malah kedua yang disukai dua sekawan sebelum Pemeliharaan Satwa Gaib.

" Duh,lagi-lagi hantu itu. " Hermione sedikit mendengus melihat pelajaran pertama Gryffindor bersama Hufflepuff yang diajarkan Professor Binns. Dan ia hantu.

Setelah itu barulah pelajaran Professor Babbling. Lagi-lagi mereka mendengus pelan dan mencoba mengikuti pelajaran dan fokus. Tapi hasilnya? Nihil.

Mereka makan siang sebentar. Tampaknya,Ron seperti Abraxas Malfoy yang bangkit dari kubur mengikuti pelajarn tersebut. Dia dengan lahap memakan paha ayamnya dan dengan buru-buru meminum jus labunya.

Hermione masih saja murung,mereka keluar Aula Besar dan menuju lapangan Quidditch. Mereka berjumpa lagi dengan Madam Hooch-guru pelajaran Terbang sekaligus wasit Quidditch. Hermione tak sadar dan tak mendengarkan Madam Hooch dan terjatuh namun tiba-tiba Draco menangkap Hermione.

Seorang Draco Malfoy.

Malfoy melambatkan sapunya-dan Madam Hooch memeriksanya. Keadaannya tak terlalu parah,namun harus diatasi. Terpaksa Draco,Harry dan Ron menuju Hospital Wings.

" Oh,teman, " Ucap Madam Pomfey sedih. " Dia hanya kelelahan. Tapi dia mengalami demam tinggi karena memikirkan sesuatu yang terlalu berat. "

Harry langsung menyentuh kening Hermione. Benar,sangat panas.

" Hermione! Dasar bodoh,harusnya kau mempelajari pelajaran Terbang... Granger! Kalau kau skinship-sekalipun aku tetap masuk dan meninggalkanmu-aku tetap mendapat potongan angka dan detensi! " Draco membatin kesal,berharap ia cepat bangun.

" Draco,ayo per- "

" Cepat pergilah. "

" Kau mau mendapatkan potongan angka dan detensi? Pasti Madam Pomfrey menja- "

" Pergi. "

" Ta- " Harry langsung menariknya keluar dari sal rumah sakit. Seperti ia akan skinship 2 kali. Hhh... menyebalkan.

Draco memandang wajah Hermione. Siapa pria yang tak tergila-gila padanya? Tampaknya tak ada. Meski rambutnya cukup menganggu-tapi warna brunette mengilap dirambutnya begitu indah. Kulitnya halus dan putih,juga bagian yang cukup disukainya-manik coklatnya. Sungguh mengagumkan. Dan yang terakhir...

Bibirnya.

Bibirnya alami merah dan terlihat begitu menggoda. Draco menghilangkan perasaannya,namun...

Draco sudah mendaratkan bibirnya tepat dibibir Hermione.

About My Feeling // DramioneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang