The Heart Wants What It Wants

8.2K 70 4
                                    

Barney P.O.V

Tak kusangka permainan kami tadi malam oh bukan, itu sudah jam satu pagi jadi bisa kusebut pagi

Sangat melelahkan, Tony sangat perkasa. Dia menusukku hingga lima ronde, Bayangkan saja.. untung lubangku tidak jebol

Well, aku bangun dan sudah sendiri. Tak ada lengan kokoh yang memelukku erat hanya aku sendiri dan telanjang. Aku bangun dan mengecek hp.. tapi ada note dibawah hpku... yep seperti yang kalian tebak bahwa aku membaca note itu yang isinya seperti ini:

To:My lovely boyfriend

Kamu pasti udah bangun pas baca ini. Maaf aku ga ada disamping kamu untuk meluk kamu pas kamu bangun. Aku harus ke kantor karena ada meeting yang sialnya aku lupa so i need to leave you..
Untuk nebus kesalahan aku, kamu bakal aku jemput buat makan siang, okay? Wear a good suit. I'll be there in eleven
See you :)x

Yours truly,

Your beloved boyfriend

Well sekarang jam 10..
Aku masih bisa bersiap dalam satu jam. Aku langsung bangun dan bergegas menuju kamar mandi yang menjadi saksi bisu persenggamaanku dengan Tony. Menyalakan keran bathup dan
mandi.
Setelah mandi aku bergegas ke kamar untuk berpakaian.

#####

HolyCrap!! Aku ga bawa baju kesini. Terus mau pake baju siapa dong?

Aku memutuskan untuk memakai.baju Tony saja.

Aku membuka lemari Tony dan mencari baju yang pas untukku

Aku menemukan sebuah kaos V-neck berwarna merah, blazer berwarna hitam dengan motif geometris di ujung kanan bawah berwarna putih lalu menggunakan joger pants berwarna hitam dan untuk sepatu aku menggunakan sepatuku sendiri yaitu nike sb berwarna merah.

Mencari parfum yang pas dan selesai. Im ready for my lunch date!!!

"Youre ready honey?"ucap tony yang mengagetkanku setengah mati

"Gosh you scared me to death!!"ucapku

"Sorry.."ucapnya sambil nyengir

"Kok bajunya kaya familiar ya?"ucap Tony

"Ini baju kamu, aku pinjem soalnya aku gabawa baju ganti gapapa kan?"ucapku

"Gapapa,, kamu malah tambah ganteng pake baju aku"ucap Tony yang sukses membuat mukaku memerah, tak hanya pipi tapi mukaku!!

"Jangan ngegombal mulu ah.. yuk berangkat"ucapku

"Okay c'mon"ucap Tony

#####

Kami sampai di sebuah restoran italia yang bisa dibilang lumayan mewah. Kami disambut seorang pelayan yang tersenyum ramah

"Atas nama siapa sir?"ucapnya sopan

"Barney Jade"ucap Tony

Aku mengernyit aneh..
Barney Jade??

"Cause soon or later you will be my husband"ucap Tony seolah membaca pikiranku

"Okay this way sir"ucap pelayan itu sambil menunjukkan jalan menuju meja kami

Pada saat sampai di meja kami, Aku sedikit kaget karena ada seorang wanita mungkin berumur sekitar 40 tahun yang sangat cantik. Rambutnya berwarna honey blonde digerai indah. Beliau menggunakan chandelier earing berwarna putih bertahtakan safir dan swarovski lalu menggunakan dress berwarna sama dengan antingnya dan menggenggam handbag fendi berwarna navy blue.

Sex AddictTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang