Sex Addict

The New Beginning

Barney P.O.V

"Yang harus kita lakukan sekarang adalah memasukkan barang-barangku ke mobil dan keluar dari apartemen ini"ucapku sambil berlagak memikir

"Okay apa yang harus aku bawa?"

"Kamu bisa mulai ngeberesin bingkai foto itu"ucapku sambil menunjuk exhibition wall yang terpasang beragam bingkai foto dari masa ke masa

"All of that?"

He shocked

"Iyalah semuanya sayang that is the precticious things my mom left for me. That was the only memories i have"

Dia hanya menatapku dengan tatapan kasih sayang dan lembut

"Aku kekamar okay? Ngambil barang-barang aku"

Aku masuk kekamar dan justru bingung

Gini deh kan pasti di rumahnya Tony ga mungkin ada wardrobe gede lagi

Yang aku liat waktu kemaren di kamar Tony udah keisi setengah. Apa bawa semua aja ya? Iya deh

Untungnya aku masih nyimpen semua box parfum tas sepatu jam tangan sampe ikat pinggang juga ada

Jadi aku gabingung

Aku mulai masukin semua barang-barang aku mulai dari jam tangan

Pas lagi masukin barang-barang

Tony masuk

"Sayang ada yang mau ketemu sama kamu"

Aku bingung karena aku gapunya utang atau apapun terus tiba-tiba ada yang nyari aku

"Siapa emangnya?"ucapku sambil masih memasukkan jam tanganku ke box

"David Wylie"

Aku mematung

Nama itu nama terkutuk yang pernah aku dengar

Nama yang kuharap tak pernah muncul dalam hidupku

"Ngapain dia kesini ha?! Anjing!!"aku buka pintu dan turun ke lantai satu

Oh ternyata dia masih belum berubah masih terlihat bajingan seperti dulu

"Ngapain ke sini"ucapku datar dan dingin

"Oh sayang akhirnya aku kangen kamu"

"Oh bullshit banget.."ucapku sambil muter mata

"Aku salah sayang maafin aku"

"Tony.."Ucapku memanggil tony

"Coming hun"

Setelah Tony turun aku pun angkat bicara

"Sayang kenalin ini David Wylie temanku dan David ini Tony jade tunanganku"ucapku bernada dingin

Ekspresi yang kudapat dari David adalah kaget dan...

Kecewa? Mungkin seperti itu aku tak tahu pasti dan aku tak mau tahu

"Secepat itu kamu move on dari aku Barney?tujuh tahun kita bersama"ucapnya sambil bernada kecewa

Tapi lebih kecewa akulah!
Siapa yang ga kecewa ngeliat tunangannya tidur ama cewe lain?!

"Perasaan yang aku bangun selama tujuh tahun lalu kamu hancurkan dengan perempuan sialan itu Dave!kenapa? Apa lubang wanita itu longgar sehingga kau kembali ke mengejarku?"ucapku sambil bersedekap

"Itu hanya salah paham"

"Aku tak peduli Dave! I dont give a fuck anymore!"

"Aku mencoba untuk serius waktu itu tapi apa? Kamu sendiri yang ninggalin aku dan lebih milih mantan kamukan?!"ucapku menahan amarahku