Another Sexy Night [R]

5.3K 49 5
                                    

Barney POV

"Sayang kamu ga minum du-"pertanyaan Tony terhenti karena melihatku yang tanpa busana sedang menatapnya

"apa yang kamu lakukan sayang?"Tanya Tony

"I want you inside me"ucapku tak sabaran

Aku berjalan mendekati Tony dan Menariknya hingga ia terjatuh di kasur kami

"Sayang? Kita abis makan loh?"

"I dont give a shit"ucapku lalu menarik kemejanya hingga ada beberapa kancingnya yang lepas

Kali ini aku yang akan mendominasi permainan. Aku berjalan ke walk-in closet dan mengambil beberapa dasi dan ikat pinggang

Aku mengikat tangan dan kakinya pada kaki ranjang kami hingga ia tak bisa bergerak

"This time, i will pleasure you with my games"ucapku lalu mengingkat matanya dengan dasi dan membiarkannya menjadi buta sesaat. Aku mulai mengecup bibirnya yang perlahan tapi pasti membuat penisnya berdiri dengan tegak.

Dia terus mendesah dan mendesah. Aku mengurut penisnya yang sudah tegang menjadi sangat keras.

Kukulum penisnya dan memainkan biji zakarnya. menjilat kepala penisnya yang pink dan menyedot sedikit precum yang keluar.

Dia kembali mendesah. Memang terdengar sedikit bdsm ya.. mengikatnya dan menutup matanya tapi semuanya terasa sangat nikmat ketika kita melakukannya bukan hanya membacanya

Aku kembali menciumnya dengan lahap dan kasar

"do you like this?"tanyaku sambul mengocok penisnya. Dia hanya menggeram. "I ask you one more time do you like this?"ucapku sambil mempercepat kocokanku. "Fuck. Yes. Oh. I'm coming!!"ucapnya lalu aku memberhentikan kocokanku

"Not yet. Honeybee"ucapku. Dan dia hanya berteriak tentang betapa mengesalkannya aku

"I still want you inside me little slut"ucapku lalu mengambil pelumas di laci dan mengusapnya ke lubangku lalu ke penisnya.

Aku duduk mengangkanginya dan bersiap memasukkan penisnnya ke dalam lubangku dan akhirnya masuk.

"Oh!!! Holy shit! Youre so big, Honeybee"ucapku sambil terus menggenjotnya. "Jesus! Youre so tight!"ucap Tony tak mau kalah

Aku hanya terus menggenjotnya sambil tak lupa tanganku memainkan putingnya. Mencubit kecil putingnya, lalu tanganku menyusur ke perutnya yang berotot as fuck. Its the most favourite part of his body i would play with.

"Im cuming!!"ucapnya. And i feel his cement over my butt. "Tadi.. ituhh.. hh.. fantastic"ucapnya

"Is this give you a pleasure?"ucapku dan hanya anggukan jawabannya. Aku bergerak untuk melepaskan ikatan tangan dan kaki lalu melepas blind foldnya.

Setelah menaruh itu semua aku kembali ke tempat tidur dan mendapati kalau Tony sudah mendengkur halus yang artinya dia sudah tertidur.

Entah mengapa rasa lelah yang ada setelah permainan singkat kami justru tak membuatku ngantuk. "Sepertinya baby ingin menonton film ya?"tanyaku sambil mengelus perutku.

"Yes daddy"ucapku kembali menirukan suara anak kecil lalu menuju mini theater dan memilih film. Setelah mendapat film aku langsung ke dapur untuk membuat popcorn dan mengambil cola large dan kembali ke theater.

Pitch Perfect 2 menjadi pilihanku. Dan aku bersyukur memilih film itu karena bukan film horror. Aku tertawa sangat keras ketika fat amy yang diperankan rebel wilson berputar dan keserimpet kain lalu merobek bajunya

Aku kembali menonton film sambil memakan popcorn. "Disini kamu rupanya"

Aku menoleh dan mendapati Tony sedang berjalan dengan muka bantalnya ke dekatku lalu menjatuhkan kepalanya dipundakku. "Nonton apa sih udah malem begini juga"ucapnya protes. "Liat aja filmnya lucu kok."ucapku yang dibalas dengan geraman tak jelas karena dia sudah kembali tidur. Aku menonton sambil mengelus kepalanya dan memakan popcorn

Sex AddictTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang