CHANGES|h.s|

8

Matahari.

Cahaya pagi ini memasuki ruangan. Cukup cerah,sehingga saat aku membuka mata cahaya itu langsung menusuk. Siapa yang membuka gorden pada pagi hari? Aku benci dia sungguh. Aku membalikkan tubuhku, agar membelakangi jendela

"Uh, Ashlyn! Kau ingin kami tinggal lagi?" Aku mendapat guncangan dari salah seorang perempuan

"Ugh, ayolah. Memang kita mau kemana?" Ujarku dengan mata yang masih tertutup

"Los Angeles."

"What?"

***

Aku menunggu di loby, karena mereka semua sedang check out. Hari ini aku hanya memakai style yang simple, aku dipilihkan pakaian oleh Eleanor. Aku tidak tahu harus memakai baju apa

Setelah semuanya selesai, aku mengikutinya dari belakang. Seketika, kamera kamera dan serbuan fans menyerbu kami semua. Sehingga, aku terbawa bawa kebelakang dan terpisah dari Harry dan yang lainnya

"Uh, Maafkan aku...."

Author POV.

Ashlyn yang tiba tiba menghilang, terbawa kebelakang karena segerombolan fans yang mengelilingi The boys, sedangkan Harry dan yang lainnya sedang mendatatangani dan menerima ajakam foto dari fansnya.

Ashlyn yang terbawa bawa dan akhirnya pun menabrak seseorang

"Uh, Maafkan aku.."

"Apa kau Asissten Harry? Yang kemarin diberitakan." Ia menggerakkan bola mataku, Ashlyn harus menjawab apa

"Y..yeah?" Aku melirik kearah kanan dan kiri

"OH MY GOD!" Jeritan itu membuat perempuan itu menutup kupingnya.

Di sisi lain, Harry tersadar Ashlyn menghilang dari sisinya, ia mencari cari dan akhirnya bertanya kepada bodyguardnya

"Where is Ashlyn?"

"She's..."

"Is Ashlyn okay?"

"dont know.."

Ia merasa khawatir dan akhirnya ia mencari sendiri, karena mereka semua sudah harus secepatnya berada di LA. Sedangkan Ashlyn menghilang entah kemana, saat ia cari cari

Ia menemukan dua orang perempuan yang sedang berbincang bincang di bangku didekat hotel itu,

"Ashlyn?" Ia memanggil namanya, Harry yakin sekali itu Ashlyn, yang sedang berbincang bincang dengan orang asing

"Oh, Harry." ia berdiri dan menarik Harry agar mendekat kepada perempuan itu.

"Oh.." perempuan itu segera berteriak, namun Ashlyn menutupnya lebih dahulu

"C..can i take photos with you two?"

"Sure." ujar Harry dan Ashlyn bersamaan

Setelah mereka berfoto, Harry dan Ashlyn berjalan ke bus untuk pergi ke bandara.

"Aku tidak menyangka, fansmu itu sangat gila" ujar Ashlyn dengan tawanya itu

"Kau baru tahu ? Mereka bisa berteriak sekeras mungkin hanya karena aku memfollow twitternya" ujar Harry dengan bangga, Ashlyn memutarkan kedua bola matanya

"Apa yang harus ia senangi denganmu?"

"Karena aku sangat tampan, ramah, dan suaraku sangat merdu. Kau ingin mendengarnya? " Harry tersenyum kecil saat berbicara dengan Ashlyn, selalu tersenyum.

"Bodoh." Ashlyn memutarkan kedua bola matanya, "Tidak, terima kasih. Sudah kenyang aku mendengar suaramu terus."

Mereka berdua tertawa sampai akhirnya sampai di bus.