" hai pecundang, bisa kau belikan aku minum di kantin? Aku sangat haus.." Kata Harry sambil menyodorkan selembar uang kepadaku.
" Tapi harry, tidak bisa kah kau membeli nya sendiri? A-aku sedang ingin ke perpus-"
" Tidak ada penolakan Inka.." katanya ketus.
" Ba-baiklah Harry. " aku tertunduk lemah.
Harry memiliki 2 kepribadian, jika dirumah dia baik dengan ku, namun kalau sedang di sekolah ia tidak mau menunjukan bahwa aku adalah saudara nya... walaupun beberapa orang sudah mengetahui nya. Kadang dia suka membully ku didepan teman nya, sedih bukan?
" Whoopss sorry Inka, aku tidak melihat mu..."
Sial, minuman harry yang baru aku beli tadi tumpah karena tertabrak oleh Kendal, ya dia memang licik, dia tidak menyukai ku karena aku adalah saudara nya Harry, dia tidak mau kalu aku merebut Harry dari nya, padahal ia cuma jalang nya harry saja....
" bisakah kau mengganti nya? Kau yang menabrak ku.." kata ku menyuruh kendal untuk ganti rugi
" Apakah kau tidak dengar pecundang? Aku tidak sengaja.." kata dia cuek di iringi suara tertawa gerombolan nya
" ba-baik lah Kendal.." aku pun kembali kekantin dan membelikan Harry minuman nya yang tadi tumpah, lalu aku mengantar kan nya ke Harry yang sedang berada di gerombolan nya.
" ini Harry " aku pun memberi minuman nya.
" terimakasih pecundang.." oh bisa kah dia berhenti memanggil ku pecundang?
" Whoos Harry apakah dia saudara mu itu? " tanya teman nya yang berambut pirang.
" ya aku adalah sau- "
" tidak! Dia adalah pelayan pribadi ku... aku tidak ingin mempunyai saudara seperti dia.." wow kata kata harry benar benar menancap tepat di hatiku.
" padahal dia tampak lumayan sexy Har, kau mungkin bisa meminjam kan nya untuk ku ? " kata pria yang bemuka ketimur timuran itu, kalau tidak salah nama nya Zayn.
" keparat kau zayn! " kata harry menggentok kepalanya zayn dengan botol.
Aku pun membalikan diriku dan mulai pergi, namu tiba tiba ada yang menepuk pantat ku...
" hmmm... nice ass girl " kata pria yang mungkin adalah sebagian dari teman harry. Sialan aku sudah muak dengan perlakuan harry dan teman teman nya.
" dont you dare Lou, sekali lagi kau menyentuh nya aku akan memotong leher mu... " kata harry yang sedang membela ku mungkin?
" Im just kidding buddy..." kata pria yang bernama lou tersebut.
Akupun langsung pergi dari tempat mereka menuju ke tempat duduk dipinggir lapangan untuk membaca buku yang ku pinjem beberapa hari yg lalu di perpustakaan.
Saat ku duduk, aku melihat Harry dan teman teman nya sedang bermain bola sepak, oh sungguh Harry mempunyai pesona yang sangat indah, bisa aku lihat di pinggir lapang di sebelah kanan banyak ana perempuan yang sedang melihat mereka.
BUG
Tiba tiba semua nya menjadi gelap, sangat gelap. Aku tidak bisa merasakan apapun, bahkan menggerakan tangan ku saja tidak bisa.. ini menyakitkan.
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-HI! Ayo dong bantu vote ff baru aku (: kalau bisa bantu promosi ya, nanti kalo udah banyak vote nya kan jadi lebih semangat bikin ff nya.... tolong jangan jd silent reader, yang jadi silent reader nanti gak bisa ketemu 1D seumur hidup loh... *eh bercanda deng hehe♡
![](https://img.wattpad.com/cover/55097113-288-k239385.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Baby Girl // H.S
Fanfiction" Baby, come here..." " yes daddy?.." " Give me some pleasure...." ________________________________________ WARNING : This book contains weird storyline and mature content, if you are under 17, please be a wise reader Ps. Dont be a silent reader guys