Senin

7.2K 430 10
                                    

Tak terasa senin pun tiba. Pertanding basket antar siswa-siswi SMA sejabodetak pun dimulai. Suasana di SMA 12 saat ini sangat panas. Dua tim basket dari sekolah yang berbeda sedang berlari-lari ditengah lapangan memperebutkan bola dan mencetak point sebanyak mungkin.

*****

Dikelas


Kevin : Gua harap lo gak bertindak gegabah li (ucap kevin pada ali)

Ricky : gue sm polan juga berharap gitu li (seraya polan menepuk pundak ali )

Kevin : gue tau banget perasaan lo, prilly itu adek gue, gue juga geram sama dia. Tapi bukan sekarang waktu yang tepat buat ngasih dia pelajaran

Ali hanya diam tertegun, seraya mila datang

Ali : mila, ngapain lo disitu? nguping ya?

Mila : mmm eng..enggak kok, gue malah lagi nyari prilly, kirain dia sama kalian soalnya gue denger suara bang kevin dari kelas sini

Ali mengambil handphone dari samsungnya, menekan keyboard hingga memunculkan kontak hprilly pada handphonenya. Ali bergegas menelfonnya, seraya mila berkata

Mila : gak aktif li percuma

Ali mematikan sambungannya setelah mendengar pemberitahuan tak aktif dari balik handphonenya. "Prilly kemana", gumamnya dalam hati . Kini giliran kevin menekan sejumlah nomor pada handphonenya. "Halo mah, prilly masih dirumah?" ujar kevin pada lawan bicaranya. "Oh gapapa kevin cuman tanya, yaudah, udah dulu ya mah" katanya lagi seraya menutup sambungannya.

Kevin : dia udah berangkat kesekolah kata nyokap gua. Mungkin masih dijalan

Ali mendengar hiruk-pikuk pertandingan didepan sana. Berusaha melawan hatinya untuk tidak mengeluarkan rasa dendam itu. Dia pun ragu, apa yang hatinya sebenarnya inginkan. Dia ingin prilly menyaksikan pertandingannya, gadis itu adalah sumber semangat baginya, tapi disatu sisi ia ingin prilly tidak pernah tahu apa yang akan dilakukannya pada halik.

Mila : mm....gue pergi duluan deh, mau ganti baju cheers ( ujar mila memecah keheningan )

Kevin : mil..( ujarnya seraya menahan tangan mila ). Eh semuanya, gue cabut ya, harus ada yang dijagain ( kata kevin seraya melirik mila )

Mila : ih apaan sih..lebay deh lo ( ujar mila menyahuti kevin dengan wajahnya yang memerah )

Ricky : hahaha yoi bang, jagain tuh biar gak kayak kutu loncat gak bisa dieemmm ( ujar ricky mencairkan suasana )

Mila membesarkan matanya pada ricky, disambut ricky dengan olokkan lidah

Kevin : li, lo inget kan kata kata gue? ( ujar kevin serius pada ali seraya menepuk pundak ali )

Ali hanya mengangguk dan tersenyum simpul.

Kevin pun pergi meninggalkan kelas itu bersama mila.

Dahlia : gue mau cari prilly ( ujar dahlia yang ikut pergi dari ruangan itu )

****

Balkon belakang sekolah


Dahlia : Prilly

Prilly : eh elo ( ujarnya tersenyum )

Dahlia : ngapain lo disini? sendirian aja. tadi semua pada nyariin lo loh. Lo tau tempat ini juga? ali gak tau  perasaan...

Prilly : gue tau sendiri gak sengaja, gue liat ada balkon kayaknya enak banget. Cuman tadi tempat ini rada kotor gitu, jadi gue bersihin dulu

Dahlia : iya hahahahaha udah lama banget tempat ini gak dipake. Biasanya jadi tempat nongkrong anak anak osis. tapi semenjak gak dipake lagi gue sering kesini kalau lagi males banget sm hiruk pikuk sekolah, cuman gue males banget bersihinnya. gue kira lo enggak bakal kesini..tempatnya kan kotor abis gilak....tp waw deh udah rapi nih...hebat lo. Eh gimana keadaan lo? udah mendingan?

More Than FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang