Chapter 19

12.6K 957 20
                                    

Tanpa menunggu lama lagi chanyeol langsung meraup bibir tipis baekhyun melumatnya dengan gerakan perlahan baekhyun pun melakukan hal yang sama dengan kedua tangan yang memeluk erat leher chanyeol – suaminya.

"mpphh"

Suara baekhyun teredam oleh ciuman chanyeol yang berubah menjadi menuntut itu dan semakin lama ciuman mereka menjadi panas.

"mmpphh Chanpp-ahh"

Baekhyun berusaha mengeluarkan suara nya karena pasokan udara yang kian menipis, chanyeol yang mengetahui pergerakan baekhyun yang kehabisan nafas dengan sangat tidak rela melepaskan ciuman panas itu dan beralih ke leher jenjang baekhyun, baekhyun memejam kan matanya saat chanyeol menjilat dan menyesap kuat kulit lehernya.

"nghhh chanhh gelihhh"

Jilatan-jilatan chanyeol pada leher baekhyun semakin menjadi-jadi ketika suara desahan itu terdengar sangat sexy di telinga lebarnya.

Satu persatu kancing piyama baekhyun di lepas oleh chanyeol dan baekhyun tidak menyadari itu tau-tau ia sudah half naked.

dua nipple kemerahan itu seperti mengundang chanyeol minta di jilat dengan cepat chanyeol mulai menjilat nipple kanan baekhyun dan nipple kiri baekhyun.

"nghhmmhh chan-ahhh"

"teruslah mendesah sayang"

Setelah puas dengan nipple baekhyun, chanyeol beralih ke bagian bawah baekhyun yang sudah lama menegang walaupun ukuran nya tak sebesar punya chanyeol.

"lucu sekali punyamu sayang"

Ucap chanyeol dengan sedikit menggoda dan baekhyun ber blushing ria, kedua tangan nya mencoba menutupi penis nya yang menegang itu tapi belum sempat tertutup tangannya sudah berhasil di genggam oleh chanyeol.

"kenapa di tutup, eum?

"aku malu~"

"tidak usah malu sayang~"

Lama chanyeol bermain dengan adik kesayangan baekhyun, mengulum dan menghisap ia lakukan dan tak henti-hentinya pula baekhyun terus mendesah terkadang ia menjerit nama chanyeol.

Setelah puas bermain chanyeol dengan tergesah membuka baju dan celananya. Perlahan tapi pasti ia mencoba memasukkan miliknya kedalam hole baekhyun. Bibirnya tak henti-hentinya mengucapkan kata penenang untuk baekhyun agar ia tak kesatikan.

Sangat milik chanyeol seutuhnya masuk baekhyun meringis dan menitikkan air matanya, chanyeol tak tega tapi kalau tidak sekarang kapan lagi jadi ia mulai bergerak dengan pelan sambil mencium baekhyun agar rasa sakit baekhyun berkurang.

Setelah seperkian jam akhirnya kepuasaan itu datang bersamaan, cairan milik chanyeol tumpah didalam diri baekhyun sedangkan cairan baekhyun muncrat di dada mengalir ke perut chanyeol.

Mereka terengah-engah bersama, chanyeol mengambil posisi di samping baekhyun dan memeluk tubuh istrinya yang kelelahan itu tak lupa ia mengecup dahi istrinya dengan penuh kasih sayang.

"tidurlah, kau pasti lelah"

Baekhyun hanya mampu mengangguk dan menyamankan diri di pelukan suaminya.

..

Pagi menjelang sinar matahari berlomba masuk ke setiap celah yang ada seperti sekarang ini sinar itu berlomba masuk untuk menyinari pasangan suami-istri yang baru saja menikah kemarin dan melakukan malam panas tadi malam.

Yang mungil mengerjap lebih dulu karena sinar matahari mencoba masuk kedalam retinanya. Hal pertama yang ia lihat ketika membuka mata adalah suami nya dengan posisi tidur terlungkup dan satu tangannya memeluk pinggang baekhyun jangan lupakan mulut yang menganga akibat tekanan yang di timbulkan kasur di pipinya.

Baekhyun tersenyum melihat chanyeol seperti itu, padahal ia dan chanyeol sering tidur berdua tapi hari ini atau tepatnya pagi ini adalah hal sangat menyenangkan yang berasal dari hatinya.

"sayang, bangun~"

Baekhyun mencoba membangunkan suaminya menggoyangkan bahu suaminya tapi apa yang ia dapat hanya gumamam tak jelas yang terdengar.

"hey suamiku, ayo bangun"

Sekali lagi baekhyun berusaha membangunkannya tapi hasilnya masih sama NIHIL. Baekhyun mendekatkan wajah dan mengecup bibir suaminya singkat dan keajaiban datang chanyeol membuka matany dan tersenyum.

"isshh kauni, ternyata sudah bangun" baekhyun mempoutkan bibirnya karena merasa tertipu oleh suaminya yang ternyata sudah bangun dari tadi.

"sini, aku ingin memeluk istriku" ucap chanyeol sambil mendekatkan dirinya ke baekhyun.

"kita harus bangun dan sarapan"

"hmm, aku tau sayang sebentar saja" dan baekhyun hanya diam saja saat tangan suami nya telah erat memeluknya memberikan kehangatan di pagi hari.

.

TBC

maaf yang chap ini sangat-sangat-sangat pendek -_-

yuki minta maaf sungguh,suer -_-

yuki janji chap selanjutnya akan panjang hehe

btw happy chanyeol day;3

vote dan coment yuki tunggu

gomawo, mianhae, saranghae



One and Only [ChanBaek]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang