Chapter 20

13.1K 962 30
                                    

Hari ini chanyeol kembali bekerja di kantor ayah nya sebagai direktur perusahaan. Sedangkan baekhyun ia harus di rumah tidak boleh kemana-mana dan hanya di rumah menunggu suami nya pulang dari kerja.

Tepat hari ini pernikahan mereka sudah memasuki 2 bulan. Tidak terasa memang tapi semakin lama mereka semakin menempel satu sama lain. Seperti sekarang ini.

"Sedang apa sayang?" Tanya chanyeol sambil memeluk baekhyun dari belakang. Baekhyun menggeliat kegelian saat suami nya tak segan-segan menciumi leher nya.

"Jangan disitu chanyeol-ah gelihhh" baekhyun berujar dengan mencoba menahan geli yang melanda dirinya di akibatkan oleh chanyeol.

"Lalu dimana. Heum?" Chanyeol bertanya sambil membalikkan tubuh baekhyun agar menghadap kearah nya. Baekhyun menunduk semburat merah yang menghiasi pipinya di pagi hari. Walaupun sudah menikah selama 2 bulan tapi tetap saja baekhyun akan merona dengan perlakukan chanyeol kepadanya.

"Disini?" - tunjuk kening baekhyun

"Disini?" - tunjuk kedua pipi baekhyun

"Disini?" - tunjuk hidung baekhyun

"Disini?" - tunjuk dagu baekhyun

"Atau di...sini?" Chanyeol menunjuk bibir baekhyun yang sudah menjadi candu bagi nya.

Baekhyun tersipu kemudian mengangguk pelan. Chanyeol terkekeh melihat tingkah menggemaskan dari 'suaminya' ini.

"Tapi aku tidak berminat. Seperti nya aku harus pergi sekarang" bohong chanyeol. Sedikit menggoda akan menyenangkan baginya. Dengan cepat baekhyun mengangkat kepalanya dan menatap chanyeol yang sedang mengambil kunci mobil yang menggantung di dekat tv.

"Chanyeol-ah" baekhyun memanggil dengan nada pelan.

"Apa?" Chanyeol menahan diri agar tidak langsung menerkam suami mungilnya itu. Bagaimana mungkin suaminya ini sangat menggemaskan. Oh tuhan chanyeol tak bisa menahan diri kalau sudah seperti ini.

"Kau tidak ingin menciumku?" Kata-kata baekhyun meruntuhkan semua pertahanan chanyeol yang sudah ia pertahankan sejak tadi menggoda suaminya.

"Tidak" chanyeol masih bersikap seolah tidak tergoda sedikit pun. Baekhyun menyadarinya, menyadari jika suaminya ini sedang menahan diri. Baekhyun mengulum senyum dan berjalan mendekat kearah suaminya. Mengalungkan lengan nya di leher suaminya.

"Kau yakin?" Baekhyun berbisik di depan bibir menggoda milik chanyeol. Pertahanan chanyeol runtuh seutuhnya tanpa menunggu lama lagi bibir tipis milik baekhyun dilahap habis oleh bibir milik chanyeol. Lumatan-lumatan yang melibatkan lidah pun tak terkendalikan. Baekhyun meremas-remas rambut belakang chanyeol mencoba melampiaskan rasa nikmat yang ia dapat dari ciuman nya pagi ini.

Baekhyun menepuk pelan dada chanyeol tanda ia kehabisan nafas dan perlu menghirup oksigen. Chanyeol yang mengerti pun langsung melepaskan ciuman itu walaupun sedikit tidak rela.

"Bibirmu luar biasa" bisik chanyeol dengan kening mereka yang masih menyatu.

"Hanya bibirku? Cih!" Baekhyun berdecih dan menjauhkan diri dari chanyeol tapi belum sempat ia menjauh ia sudah berada dalam pelukan hangat suaminya.

"Tunggu aku pulang, sayang"

"Aku akan menunggu untuk suami ku"

"Kau sudah bisa menggoda rupanya"

"Suamiku yang mengajarinya" Keduanya terkekeh dan melepas pelukan mereka. Chanyeol mencium pucuk kepala baekhyun sebelum laki-laki itu meninggalkan apartement yang di tempati mereka.

.

Baekhyun bosan benar-benar bosan. Jam menunjukan pukul 2 siang yang artinya suaminya akan pulang dalam waktu 3 jam lagi tapi sekarang ia sudah kebingung apa yang harus ia lakukan. Menonton tv sudah ia lakukan, makan apa pun ia sudah sangat merasa kenyang apalagi sekarang perut nya terasa sangat mual saat di pagi hari dan harus berakhir dengan menunduk di hadapan kloset dan memuntahkan sesuatu yang tidak ada.

One and Only [ChanBaek]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang