Nothing's gonna change my love for you
You ought to know by now how much I love you
One thing you can be sure of
I'll never ask for more than your loveNothing's gonna change my love for you
You ought to know by now how much I love you
The world may change my whole life through
But nothing's gonna change my love for you
Lantunan lagu westlife selalu mengingatkanku dengan niall. Lagu ini yang ia nyanyikan saat ia menyatakan perasaannya padaku.
Saat ini aku sedang berada di cafe dekat apartmentku menikmati indahnya salju di musim dingin ini.
Aku terus mengingat tentang kejadian yang dulu kita lewati bersama. Begitu indah. Sampai sulit untuk di lupakan dan akupun tak ingin melupakan kenangan indahku bersamanya.
Aku sedang melihat ke arah luar jendela, aku melihat mac melambaikan tangannya ke arahku di ujung jalan sana. Lalu ia segera berlari ke arahku.
Sesampainya ia di sini ia langsung duduk di kursi di sampingku lalu ia menatapku dengan tatapan bingung?
"Bevy, lupakan dia" perkataan mac cukup membuatku terkejut. Apa maksudnya?
"Dia hanya menyakitimu bevy" lanjutnya lagi, aku semakin tak mengerti apa yang ia katakan.
Aku tak menjawabnya, bahkan aku tak menatap nya.
"Sorry. Aku harus pulang" kataku datar dan aku segera keluar dari cafe ini. Mac tidar mengejarku atau menahanku pergi. Bukannya aku berharap ia mengejarku tetapi sudahlah susah untuk di jelaskan.
$&@/
'Bevy, lupakan dia'
'dia hanya menyakitimu'
Aku masih terus terbayang kata-kata mac yang ia lontarkan tadi siang. Sampai saat ini kata-kata itu terus berputar di otakku
Ada benarnya juga kata kata mac tadi namun aku sudah mencobanya BAHKAN RIBUAN KALI AKU MENCOBA MELUPAKANNYA
tapi hati ini seakan menolak untuk menghapusnya. Dan hati ini selalu ingin ada niall di dalamnya.
$&@/
"Bevy?" Itu finn
"Yes finn?"
Ia menatapku lalu berkata "aku bertemu niall tadi" oh tidakk. Aku langsung menatapnya sedikit tajam
"Ia terkejut melihatku" lanjutnya lagi.
"Ia bersama seorang wanita" lanjutnya lagi dan lagi tapi kali ini aku sedikit panas mendengarnya
Aku tidak menjawabnya aku hanya tersenyum lalu pergi meninggalkannya sendiian di ruang nonton
Dan aku segera naik ke ata dan menuju kamarku. Aku duduk di kasurku sembari memutar musik yang ada di laptopku
Westlife.
Ahya aku teringat sesuatu. Lalu aku mengambil kotak besar dengan pita biru besar diatasnya.
Saatku buka isi kotak itu sudah cukup berdebu mungkin karna sudah lama aku tak membukanya.
Isi kotak ini melambangkan betapa dekat hubunganku dengan niall banyak sekali kenangan yang ku simpan di kotak ini. Aku ingin mengabadikan semua momen hidupku dengannya. Kupikir kita akan bahagia bersama nantinya. Ternyata aku salah
Dia bahagia bersama orang lain sedangkan aku disini sendiri menantinya kembali ke hadapanku dengan membawa sebuah lembaran baru dan memulainya lagi dari awal.
Sepertinya aku mulai bermimpi lagi.
Aku tau itu tidak akan mungkin lagi terjadi.
Tapi aku benar benar tak menyangka ia akan meninggalkanku dan hampir bertunangan dengan orang lain.
Menyakitkan sekali.
$&@/
Aku menghabiskan jam kosongku di kamar, aku mencoba untuk menghilangkan sakit hatiku. Namun nihil.
Aku segera beranjak dari tempat tidurku dan pergi keluar sekedar mencari udara segar
"Ingin kemana?" Tanya finn. Ahya aku lupa kalau finn sedang berada di apartmentku.
"A..aku? Hmm a...ku hmm ingin..." Aku bingung apa yang harus ku katakan padanya ia oasti tak mengizinkanku keluar apalagi diluar sedang turun salju
"OH. Aku ingin bertemu niall di taman di ujung jalan sana" jawabku bohong lagi lagi lagi dan lagi.
"Hm? Berhati hatilah jangan pulang larut malam" lihatlah finn begitu perhatian kepadaku ia memang sosok kakak yang baik. Aku pun tersenyum dan segera pergi dari rumah menuju ke taman.
•FINN POV•
Aku bosan sejak tadi aku hanya sendirian di apartment bevy.
Aku memutuskan untuk pergi ke cafe saja.
Sesampainya aku di cafe aku melihat seseorang yang tak asing bagiku.
Seorang pria berambut blonde bermata biru sedang bersama seorang wanita dengan begitu mesranya.
Setelah ku telusuri lebih dalam dan
CRAP
benar saja dugaanku lelaki itu niall horan.
Tunggu.
Setauku bevy meminta izin kepadaku untuk bertemu lelaki itu. Namun mengapa ia malah disini bersama wanita lain? Dimana bevy?
------------------------------------------
HAAAAIII
VOMMENTS YAA GAAAIISSS
THANKYOU UDAH NGE READ CERITA INI
BTW
VOTE SAMA COMMENTNYA KURANG NIHHH HUHUHU JANGAN JADI SILENT READER YA
AKU BAKAL POST SELANJUTNYA KALO VOMMENTSNYA UDAH BANYAK HIHIHI
THANKYOUUU
Ps: aku udah bikin beberapa part tapi karna vommentnya kurang aku belom post ya

KAMU SEDANG MEMBACA
Waiting for you (N.H)
FanfictionDia sudah berjanji padaku dan sampai kapanpun aku akan terus menunggunya disini 'I will be right here waiting for you'