Author POV
Ali dan Prilly masih berkeliling di mall. Mereka belum mendapatkan barang yang mereka inginkan. Setelah 30 menit lamanya berkeliling akhirnya mereka menemukan barang yang mereka inginkan. Ali langsung mengambil barang yang sudah ia cari sedari tadi. Tampak Prilly tengah kesusahan meraih barang yang dia inginkan karena barang tersebut terdapat di rak yang cukup tinggi. Karena tubuh Prilly yang mungil, sedikit membuatnya kesusahan. Ali yang berada tak jauh darinya terkekeh geli melihat tingkah Prilly yang melompat-lompat kecil berusaha meraih barang itu.
Ali meraih barang tersebut bersamaan dengan Prilly yang juga tengah meraih barang itu. Hal itu membut tangan Ali menggenggam tangan Prilly. Prilly kanget dan tidak mengetahui siapa orang yang tengah memegang tangannya langsung menoleh kebelakang. Prilly terkejut saat melihat Ali lah orang tersebut. Seperkian detik manik mata hazel itu mengait manik mata onyx milik Ali. Ali tersenyum gemas melihat pipi Prilly bersemu.
" udah tau pendek! Enggak bakal bisa ngambil lah. Minta tolong kek"- Ali mencubit pipi Prilly gemas. Tingkah Ali itu membuat Prilly mengerucutkan bibirnya.
" gue bukan pendek li! Gue itu M-U-N-G-I-L!" Prilly menegaskan kepada Ali sambil menekankan kata "MUNGIL".
" sama aja! Nih"- Ali menyerahkan barang yang sedari tadi ingin Prilly raih.
"...."- Prilly langsung meraih benda tersebut dan berlalu meninggalkan Ali dengan wajah kesalnya menuju kasir tanpa sepatah katapun. Ali terkekeh geli melihat tingkah Prilly yang kekanak-kanakan itu.
Ali melangkah mengikuti Prilly dibelakang. Seketika Prilly berhenti, hal itu membuat Ali yang kaget menabrak tubuh Prilly menyebabkan keseimbangan tubuhnya bermasalah. Prilly yang menyadari Ali akan jatuh mencium lantai langsung menahan badan Ali. Seketika pandangan mereka bertemu. Ali tersenyum geli saat melihat muka Prilly yang sedang menahan berat badan miliknya.
" ihhhhhhh! Badan lo itu berat tau. Keberatan dosa. Minggir!!"- Prilly mendorong tubuh Ali. Ali langsung berdiri membenarkan bajunya.
" gimana sih! Di sinetron itu biasanya yang jatuh itu ceweknya trus cowoknya yang nangkap. Ini malah gue yang nangkap tubuh lo yang berat itu. Enggak romantis banget"- Prilly memalingkan wajahnya lalu menyilangkan kedua tangannya didepan dada sembari mengerucutkan bibirnya kesal.
" itu kan disinetron! Lagian cowok nangkap cewek itu udah mainstream kali. Cieeee yang mau diromantisin"- Ali mencolek dagu Prilly sembari menggodanya. Prilly yang masih kesal langsung menghempas kasar tangan Ali. Entah Prilly kesal karena apa. Apakah karena Ali yang mengatainya pendek tadi atau Ali yang tidak romantis.
Prilly yang digoda terus oleh Ali langsung melanjutkan langkahnya menuju kasir.
" mbak langsung di bungkusin buat kado yah"- Prilly memberikan barang tersebut kepada kasir.
" yang ini juga mbak! Langsung dibungkus juga"- Ali ikut menyerahkan barang yang dia pilih tadi kepada kasir juga.
" baik! Tunggu sebentar"- kasir itu langsung mengerjakan apa yang diperintahkan tadi.
Ali dan Prilly menunggu barangnya selesai dibungkus. Prilly tidak berbicara sedikitpun. Mungkin dia masih kesal. Sementara Ali berdiri mengantongi kedua tangannya sembari bersiul dan melirik Prilly.
Beberapa menit kemudian kasir tersebut menyerahkan barang milik Ali dan Prilly. Saat kasir menyerahkan barang milik Prilly, Ali langsung menyambar barang itu dahulu. Prilly Nampak kesal.
"ck! Ali! Itu barang gue! Barang lo yang itu tu"- Prilly berdecak sebal sambil menunjuk barang milik Ali.
" iya iya nih! Manyun mulu"- Ali menyerahkan barang milik Prilly lalu mengambil barang miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Because Of You
Romance"Cinta Sejati Tidak Indah Pada Akhirnya Karena Cinta Sejati Yang Indah Tidak Ada Akhirnya " penasaran? cuss langsung dibaca.. - Prilly Anatasya Latuconsina - Aliando Syarief - Kim Jongin