Semenjak kejadian dimana Ali menolong Prilly dan Ali mencuri first kiss Prilly kini hubungan diantara kedua nya mulai membaik, Prilly tidak mempermasalahkan kejadian Ali menciumnya baginya itu tidak terlalu kurang ajar seperti Alex jadi Prilly memaklumi.
Seperti saat ini mereka tengah sibuk dengan pekerjaan kantor, namun yang biasanya saling diam fokus dengan pekerjaan, kini mereka saling bercanda satu sama lain. Tak jarang juga Prilly selalu menggoda Ali.
"Kan asikan gini Li, dari pada dulu lo yang kaku,"
"Kertas karton kali kaku,"
"Yeee kata siapa kertas karton kaku!"
"Kata gue barusan,"
"Bodoamat lah!"
"Jangan kesel terus nanti cepet keriput."
Prilly menggerutu kesal bos nya ini sekali dingin dingin banget sekalinya enak di ajak ngobrol justru ngeselin seperti ini.
Ali terkekeh ia tahu pasti Prilly sedang mencaci maki dirinya dalam hati. Sekarang meledek dan membuat Prilly kesal adalah suatu hobby baru Ali. Dan Ali juga tidak menyangka ia bisa bersikap baik seperti ini pada Prilly.
****
Sore ini Ali mengajak Prilly untuk berkunjung kerumahnya setelah pulang kantor, itu semua permintaan Resi dengan alesan Resi merindukan Prilly, wajar saja si karena memang terakhir bertemu itu pada saat Resi sakit dan Prilly tidak sengaja ikut kerumah Ali.
Kedatangan Prilly membuat Resi sangat bahagia baru saja Prilly menyalami Resi dengan senyum lebarnya Resi memeluk Prilly sangat erat dan Prilly ikut membalasnya.
"Mah jangan kenceng kenceng peluknya anak orang keabisan nafas nanti." protes Ali justru mendapat tatapan tidak terima dari Resi.
"Berisik bilang aja iri!"
"Yaelah mamah dibilanginya,"
Resi tidak memperdulikan Ali yang kesal dan pergi meninggalkannya mungkin mau bersih bersih diri fikir Resi. ia sangat bahagia dengan kedatangan Prilly, Ali menurutinya untuk membawa Prilly kerumah rasa rindu Resi begitu mendalam pada Prilly dan Resi selalu berharap Prilly bisa menjadi bagian dari keluarganya.
"Ahh kangen sama putri cantik ini," Resi mencium wajah Prilly, Prilly tidak merasa keberatan justru Prilly tertawa bahagia.
"Aku juga kangen sama tante hehe,"
Setelah keduanya saling melepas rasa rindu Resi mengajak Prilly untuk bersantai di taman kecil yang terlihat menenangkan di belakang rumah.
"Tante suka mawar?" kata Prilly saat melihat banyak bunga mawar tertanam di sekitaran taman.
"Iya hehe,"
"Ahh kita samaa,, aku juga suka mawar apalagi yang merah,"
"Wahh.. Kalo tante lebih suka putih si tapi merah juga.. Kapan kapan kita berkebun bareng ya kalo weekend."
"Mauu banget tantee.. Ohya Kaia mana kok dari tadi aku ga liat ya?"
"Lagi jalan sama pacarnya Pril mumpung lagi balik ke Indonesia."
"Wahh Kaia punya pacar,"
"Hahaha iya dong emang nya Ali masih aja jomblo."
"Ehh ehh apa apaan bawa nama Ali nih," Prilly dan Resi tertawa saat melihat Ali tiba tiba saja muncul dari belakang dengan penampilan rambut masih basah.
"Yahh kan kamu emang jomblo bang." ujar Resi
"Enak aja.. Jomblo gini juga banyak yang naksir si,"
![](https://img.wattpad.com/cover/42436610-288-k352585.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love Ceo (REVISI)
FanfictionAliando Wiliam Syarief adalah seorang ceo muda di perusahaan milik-nya yaitu Garuda group perusahaan terbesar di Asia. dia juga terkenal dengan ketampananya banyak wanita yg menyukainya tetapi tidak ada yang berani untuk mendekatinya karena sifat Al...